Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pendakian Gunung Semeru Wajib Menggunakan Jasa Pemandu

Gunung Semeru (commons.wikimedia.org/Arian Zwegers)

Malang, IDN Times - Balai Besar (BB) Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) telah membuka jalur pendakian Gunung Semeru sejak 23 Desember 2024. Namun, jumlah pendaki dalam sehari dibatasi 200 orang saja dan tidak boleh mendaki sampai puncak, jalur pendakian dibatasi sampai Ranu Kumbolo saja. BB TNBTS juga menambah regulasi pendakian Gunung Semeru, mereka mewajibkan para pendaki menyewa jasa pemandu yang akan mengantarkan mereka sampai ke tujuan.

1. Pemandu pendakian sudah dilatih khusus

Kepala Bagian Tata Usaha (TU) BB TNBTS, Septi Eka Wardhani. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Namun tidak perlu khawatir, BB TNBTS telah menyiapkan pemandu yang tergabung dalam Persatuan Pemandu Gunung Semeru Terdaftar (PPGST). "Jadi PPGST ini adalah teman pemandu yang sudah kami latih khusus. Nantinya mereka akan mendampingi pendaki yang sekaligus mengantisipasi supaya tidak ada yang ke puncak (Mahameru)," terang Kepala Bagian Tata Usaha BB TNBTS, Septi Eka Wardhani saat dikonfirmasi pada Rabu (25/12/2024).

Diketahui jika biaya masuk Gunung Semeru untuk kendali lokal diantaranya tiket mssuk seharga Rp20 ribu per hari untuk hari biasa dan Rp30 ribu perhari untuk weekend, tiket hiking sebesar Rp20 ribu per orang dan per hari, tiket camping Rp5 ribu per hari dan per orang, dan asuransi Rp4 ribu. Sementara tiket masuk untuk pendaki mancanegara sebesar Rp200 ribu per orang baik weekend atau hari biasa, tiket hiking Rp20 ribu per hari dan per orang, tiket camping Rp5 ribu per hari dan per orang, dan asuransi Rp5 ribu.

Sementara untuk pemandu bisa disewa Rp300 ribu selama 1 hari, dan Rp600 ribu selama 2 hari. Ia juga menyampaikan jika seluruh transaksi dilakukan secara online melalui website bookingsemeru.bromotenggersemeru.org.

2. Setiap pemandu maksimal mendampingi 10 orang pendaki

Ilustrasi pendaki Gunung Semeru (pixabay.com/Ady_Fauzan)

Septi menyampaikan jika pendakian Gunung Semeru juga dibatasi hanya boleh dilakukan selama 2 hari. Kemudian setiap 10 pendaki akan didampingi oleh 1 orang pemandu.

"Jadi 1 orang pemandu itu mendampingi maksimal 10 orang pendaki. Kita batasi dalam sehari hanya 200 orang pendaki saja," paparnya.

3. Menhut RI minta para pendaki habiskan akhir tahun di Gunung Semeru

Menhut RI, Raja Juli Antoni. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Lebih lanjut, Menteri Kehutanan (Menhut) RI, Raja Juli Antoni mengajak para pendaki untuk menghabiskan libur akhir tahun di Gunung Semeru. Ia yakin kini sudah banyak pendaki yang antri membeli tiket ke Gunung Semeru karena kerinduan selama 5 tahun.

"Silahkan bagi pecinta alam yang selama ini merindukan Semeru karena ditutup selama 5 tahun akibat COVID-19 dan bencana vulkanologi. Karena sekarang bisa daftar dengan online," pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rizal Adhi Pratama
EditorRizal Adhi Pratama
Follow Us