Pelaku Pariwisata di Banyuwangi Jalani Vaksinasi Secara Drive Thru

03 Jun 2021, 19:15 WIB

Pelaku Pariwisata di Banyuwangi Jalani Vaksinasi COVID-19 Secara Drive Thru. IDN Times/Istimewa

Banyuwangi, IDN Times - Pelaku pariwisata hingga penyedia jasa transportasi publik di Kabupaten Banyuwangi mendapatkan layanan jatah vaksin AstraZeneca dengan cara drive thru. Lewat cara tersebut, penerima vaksin diharuskan tetap di atas kendaraan pribadinya tanpa harus turun. Upaya ini dilakukan untuk mempercepat proses vaksin dan menjegah adanya antrean kerumunan.

"Sasaran vaksinasi tidak perlu turun dari kendaraan. Prosesnya cepat, mereka bisa melaksanakan semua alur vaksinasi cukup dari mobil atau motornya masing-masing namun tetap sesuai SOP," ujar Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi dr. Widji Lestariono, Kamis (3/6/2021).

1. Vaksinasi drive thru berlangsung selama 10 hari

Pelaku Pariwisata di Banyuwangi Jalani Vaksinasi COVID-19 Secara Drive Thru. IDN Times/Istimewa

Widji mengatakan, layanan drive thru di pusatkan di GOR Tawang Alun mulai Kamis (3/6/2021). Sasaran vaksinasi adalah pelaku pariwisata hingga pelaku jasa transportasi publik, termasuk mitra pengemudi taksi dan ojek online. Layanan ini dibuka 10 hari, mulai 3-12 Juni 2021, pukul 08.00 – 15.00 WIB.

Selama proses vaksinasi, warga tampak bergantian memasuki area GOR untuk mendapatkan layanan vaksinasi secara drive thru. Mereka datang mengendarai motor maupun mobil mengikuti alur yang telah ditentukan, dari tenda 1 hingga tenda 3. Ada proses pemeriksaan kesehatan sampai pendataan.

"Sasaran awal pelaku pariwisata 1.700 orang. Ada pengelola hotel, restoran, homestay, pemilik warung, travel agent, hingga Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis). Sasaran ini kami target selesai 4-5 hari,” katanya.

2. Cukup tunjukkan KTP

Pelaku Pariwisata di Banyuwangi Jalani Vaksinasi COVID-19 Secara Drive Thru. IDN Times/Istimewa-

Setelah sasaran pelaku pariwisata tuntas, vaksinasi drive thru akan dibuka bagi pelaku transportasi publik. Pihaknya telah menerima sekitar 352.000 dosis vaksin dari pemerintah pusat.

“Setelah pelaku transportasi beres, masyarakat umum akan kami layani juga dengan drive thru. Syaratnya, mereka harus ber-KTP Banyuwangi,” ujarnya.

Layanan drive thru mendapat sambutan positif warga. Salah satunya Rosi Ferdiansyah, pengelola homestay. “Lega sudah divaksin. Lebih percaya diri saat melayani tamu dari luar daerah. Apalagi layanannya drive thru, mudah, cepat, dan enggak ribet,” kata Rosi, yang datang bersama istrinya.

3. Sebanyak 136.266 warga telah divaksinasi

Pelaku Pariwisata di Banyuwangi Jalani Vaksinasi COVID-19 Secara Drive Thru. IDN Times/Istimewa

Sementara itu, per 1 Juni 2021, sebanyak 136.266 warga Banyuwangi telah mendapatkan vaksinasi tahap I, yang terdiri atas tiga segmen, yaitu SDM kesehatan, pelayan publik, dan warga lansia. Adapun untuk tahap II, telah tervaksin 32.928 warga.

”Kami kebut terus. Beberapa waktu lalu memang pengiriman vaksin beberapa saat belum ada, tapi pusat dan provinsi terus bergerak memberikan tambahan vaksin. Tambahan vaksin itu kami kebut untuk diberikan ke masyarakat, seperti lansia yang dengan gerakan serentak sekitar sepekan ini sudah menjangkau 46.000 orang,” ujarnya.