Jelang Berangkat, Kuota CJH Asal Tulungagung Belum Diketahui Pasti

Tulungagung, IDN Times - Ratusan Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Tulungagung rencana diberagkatkan pada 30 April mendatang. Mereka bakal masuk kloter awal pemberangkatan haji tahun ini. Namun Pihak Kemenag belum mengetahui pasti jumlah kuota CJH yang akan berangkat. Hal ini dikarenakan pelunasan biaya haji tahap kedua diperpanjang hingga 25 April.
1. Sekitar 800 CJH dipastikan berangkat

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Tulungagung Suryani mengatakan, hingga saat ini belum diumumkan kuota CJH untuk Kabupaten dan Kota. Jumlah kuota baru akan diberikan setelah pelunasan biaya haji tahap kedua selesai.
Meskipun begitu, sesuai pelunasan biaya haji tahap pertama, terdapat 800an CJH yang dipastikan berangkat tahun ini. "Yang ada saat ini baru kuota haji Jawa Timur, belum diturunkan ke Kabupaten," ujarnya, Senin (21/04/2025).
2. Persiapan keberangkatan sangat mepet

Belum pastinya jumlah CJH ini membuat persiapan tidak dapat maksimal. Terlebih dalam tahap pemeriksaan kesehatan dan pemberian vaksinasi. Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung Desi Lusiana Wardani menerangkan stok vaksin meningitis mereka hanya diperuntukkan bagi CJH yang dipastikan berangkat. Sesuai peraturan vaksin diberikan minimal 14 hari sebelum berangkat. "Waktunya sudah sangat mepet karena jemaah kita berangkat tanggal 30 April dan hingga saat ini belum ada data pasti jumlah yang berangkat," tuturnya.
3. Minta CJH jaga kondisi fisik jelang keberangkatan

Meskipun begitu pihak Kemenag tetap melakukan manasik haji. Dalam manasik tersebut mereka membekali CJH terkait persiapan yang harus dilakukan. Salah satu hal yang harus disiapkan adalah kesiapan fisik. Hal ini dikarenakan CJH asal Tulungagung akan berangkat pertama dan berada di tanah suci lama. Selain menjaga kesehatan fisik, kebutuhan minum juga harus diperhatikan. "Apalagi jumlah petugas haji tahun ini berkurang, harus memperhatikan kebutuhan air agar tidak dehidrasi," pungkasnya.