Jawaban Bea Cukai Malang Terkait Tersangka Manajer Arema FC

Malang, IDN Times - Manajer Tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas ditangkap oleh Direktorat Jenderal (Dirjen) Bea Cukai. Wiebie ditangkap karena kepemilikan pabrik rokok ilegal yang ada di Kabupaten Pasuruan. Bea Cukai Malang mengonfirmasi kalau kasus ini sudah naik penyidikan.
1. Bea Cukai Malang benarkan jika Wiebie telah ditahan oleh Dirjen Bea Cukai

Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Malang, Dwi Prasetyo Rini membenarkan jika Dirjen Bea Cukai telah menetapkan Wiebie Dwi Andriyas sebagai tersangka. Ia menyampaikan jika kasusnya kini telah dalam tahap penyidikan.
"Sudah ada penetapan tersangka, mulai kapan ini kami konfirmasi lagi. Kami tidak tahu dari kronologisnya, tahapan-tahapannya kami juga tidak tahu. Nanti mungkin bisa menghubungi juga humas kantor pusat," terangnya saat dikonfirmasi pada Jumat (16/5/2025).
2. Bea Cukai Malang tidak dilibatkan dalam penangkapan Wiebie

Rini menjelaskan jika mereka tidak dapat memberikan keterangan lebih banyak dalam kasus ini. Pasalnya mereka tidak dilibatkan dalam kasus yang menjerat Bos NZR Group ini.
"Jadi sebenarnya tidak ada kaitanya dengan Bea Cukai Malang sama sekali, karena produknya juga bukan di Malang. Sekali lagi saya sampaikan sekali kronologi kami tidak terinfo, mungkin bisa ditanyakan ke humas Pusat. Kami hanya terinfo saat ini kasusnya masih dalam penyidikan seperti itu," bebernya.
3. Bea Cukai Malang tegaskan status Wiebie sudah tersangka

Rini melanjutkan jika ia meminta awak media mengkonfirmasi langsung ke Dirjen Bea Cukai untuk pertanyaan lainnya. Pasalnya ia hanya bisa memastikan kalau status Wiebie sudah tersangka, sementara untuk kronologi dan kapan ditangkapnya akan disampaikan Dirjen Bea Cukai saat konferensi pers.
"Sudah ada penetapan atas kasus kaitannya rokok Ilegal. Memang kasus bapak Wiebie untuk pengungkapan dan penegakannya tidak dari bea cukai Malang, dari kantor bea cukai pusat sudah ada penetapan atas kasus rokok ilegal," pungkasnya.