Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ini Alasan Lirboyo Restui Rencana Pertemuan Ulama dan Kiai NU

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) konferensi pers soal polemik sejumlah Nahdliyyin bertemu Presiden Israel (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) konferensi pers soal polemik sejumlah Nahdliyyin bertemu Presiden Israel (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)
Intinya sih...
  • Pertemuan digelar demi menjaga ukhuwah nahdliyah
  • Semua pihak merasa prihatin dengan kondisi NU saat ini
  • Lirboyo berikan syarat untuk menggelar pertemuan ini
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kediri, IDN Times - Keluarga Besar Pondok Pesantren Lirboyo Kediri telah menyatakan kesiapan untuk menjadi tuan rumah pertemuan ulama dan kiai sepuh Nahdlatul Ulama (NU). Keputusan ini juga sudah mendapat restu dari para Masayikh Ponpes Lirboyo. Pertemuan ini dirancang untuk menyelesaikan gejolak yang terjadi di internal PBNU. Tujuan utamanya untuk merajut kembali ukhuwah nahdliyah. Untuk itu, pihak Ponpes Lirboyo memberikan persyaratan dalam pertemuan tersebut.

Pengasuh Ponpes Lirboyo KH Oing Abdul Muid mengatakan semua pihak merasa prihatin dengan kondisi yang terjadi di internal PBNU saat ini. Untuk meredam dan menyelesaikan permasalahan tersebut kedua belah pihak yang berkepentingan harus hadir dalam pertemuan ini. Pihak Lirboyo Lirboyo bersedia menghelat forum apabila pertemuan dihadiri oleh kedua belah pihak yang berkepentingan, sekaligus membuka ruang untuk menghadirkan para kiai sepuh sebagai penuntun suasana dialog agar tetap teduh dan berorientasi pada kemaslahatan NU.

"Atas pemberitahuan KH Anwar Manshur dan KH Abdullah Kafabihi Mahrus, Lirboyo bersedia menjadi tuan rumah tapi kalau pertemuan tersebut dihadiri kedua belah pihak dan juga mengundang kiai-kiai sepuh, demi ukhuwah nahdliyah," ujarnya, Selasa (25/11/2025).

Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi momentum memperkuat kembali tali persaudaraan, mengembalikan keteduhan, serta meneguhkan komitmen bersama dalam menjaga marwah Nahdlatul Ulama. Pengasuh yang akrab disapa Gus Muid ini juga menggambarkan kegelisahan para kiai dan pengasuh pesantren atas dinamika internal yang terjadi saat ini. “Sedoyo prihatin dengan kondisi NU sak meniko (Semua prihatin dengan kondisi NU sekarang),” pungkasnya.

Sebelumnya wacana pemakzulan terhadap Ketua Umum PBNU mencuat setelah Rais Aam dan Wakil Rais Aam PBNU meminta Gus Yahya mengundurkan diri dari jabatan Ketum PBNU. Hal itu ramai jadi pembicaraan publik setelah risalah Rapat Harian Syuriah PBNU ramai beredar. Rapat Harian Syuriah tersebut digelar pada Kamis (20/11) di Hotel Aston City Jakarta yang diikuti 37 dari 53 orang pengurus harian syuriah PBNU. Risalah rapat ini ditandatangani oleh pimpinan rapat sekaligus Rais Aam PBNU, KH Miftachul Akhyar.

Menyikapi hal ini Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf menyebut akan segera menggelar pertemuan dengan seluruh ulama dan kiai sepuh NU di Ponpes Lirboyo untuk membahas hal ini. Pihak Ponpes telah memberikan restu pertemuan tersebut dengan syarat kedua belah pihak yang memiliki kepentingan harus hadir.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us

Latest News Jawa Timur

See More

Ini Alasan Lirboyo Restui Rencana Pertemuan Ulama dan Kiai NU

25 Nov 2025, 18:53 WIBNews