Epilepsi Sopir Kambuh, Truk Tangki Menabrak Pedagang Pasar di Ngawi
Ngawi, IDN Times - Sebuah truk tangki bermuatan air isi ulang menabrak pasar di Desa Teguhan, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, pada Rabu (27/12/2023) pagi. Kecelakaan ini menyebabkan lima orang pedagang luka-luka.
1. Kronologi truk Tangki tabrak kerumunan pedangang
Kecelakaan bermula saat truk tangki yang dikemudikan oleh Khoirul Amin (22), warga Desa Teguhan, melaju dari arah Teguhan menuju Kota Ngawi.
Sesampainya di lokasi kejadian, sopir truk yang diduga menderita penyakit epilepsi tiba-tiba kambuh. Truk pun langsung nyelonong ke kanan jalan dan menerobos kerumunan pedagang di depan pasar. Akibat kecelakaan ini, lima orang pedagang mengalami luka-luka.
Mereka adalah Sumarmin (50), Rizki Irawan (25), Sunardi (45), Sugeng (40), dan sopir truk, Khoirul Amin. Kelima korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Widodo Ngawi untuk mendapatkan perawatan.
2. Rekaman CCTV dan kesaksian warga
Kecelekaan ini terekam kamera CCTV milik salah satu warga di sekitar lokasi. Dalam rekaman truk tiba tiba nyelonong ke kanan jalan dan langsung menerobos kerumunan pedagang di depan pasar.
Sedikitnya 5 orang terluka, 4 diantaranya pedagang dan sopir truk. Mereka luka langsung di larikan ke rumah sakit dr. Widodo Ngawi.
"Kejadiannya cepat, truk dari arah sana saya langsung lari ke atas lalu tertimpa barang-barang," kata Sumarmin, salah satu korban luka.
"Truk datang langsung menabrak kerumunan motor gerobak, korban lima, diduga epilepsi kambuh," ujar Rizki Irawan, pedagang pasar.
3. Polisi menyebut sakit epilepsi sopir kambuh hingga hilang kendali pada kendaraannya
Kasat Lantas Polres Ngawi, AKP M. Sapari, mengatakan bahwa polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Truk tangki yang mengalami kecelakaan itu langsung diamankan ke kantor unit gakkum satlantas polres ngawi sebagai barang bukti.
"Sopir truk diduga epilepsinya kambuh menabrak pedagang, korban luka 5 orang semua pedagang," kata Sapari.
Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan ini. Namun, dugaan sementara kecelakaan ini terjadi karena sopir truk mengalami penyakit epilepsi yang kambuh.
