Bayi Perempuan dalam Paper Bag Ditemukan di Teras Rumah Warga Blitar
- Saksi mendengar suara tangisan mirip kucing
- Kondisi bayi masih hidup lengkap dengan tali pusar dan ari-ari
- Kondisi bayi sehat dan miliki bobot 2,2 Kg
Blitar, IDN Times - Warga Dusun Sukorejo, Desa Ringin Anom, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar digegerkan dengan temuan bayi perempuan yang diletakkan di teras rumah. Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi masih lengkap dengan tali pusar dan ari-ari. Bayi ini terbungkus daster merah dan dimasukkan ke dalam sebuah paper bag. Hingga saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terkait temuan bayi tersebut.
1. Awalnya saksi mendengar suara tangisan mirip kucing
Kapolsek Udanawu, AKP Achmad Rochan mengatakan bayi ini ditemukan di teras rumah Sentot Edi Prayitno (38) kemarin malam sekitar pukul 22.50 WIB. Pemilik rumah mengaku mendengar suara mirip kucing saat sedang makan di teras samping. Saat dilakukan pengecekan saksi melihat suara keluar dari sebuah paper bag. "Setelah dicek, ternyata suara itu berasal dari seorang bayi yang ditinggalkan di depan rumah,” ujarnya, Senin (1/12/2025).
2. Kondisi bayi masih hidup lengkap dengan tali pusar dan ari-ari
Bayi tersebut ditemukan berada di dalam sebuah tas plastik berwarna kuning yang dimasukkan lagi ke dalam paper bag, dan dibungkus daster merah. Temuan ini langsung dilaporkan ke pihak berwajib. Polisi yang tiba di lokasi kejadian kemudian mengevakuasi bayi ke RSUD Srengat untuk perawatan lebih lanjut. “Kondisi bayi masih lengkap dengan tali pusat dan ari-ari, sehingga diduga baru saja dilahirkan,” tambahnya.
3. Kondisi bayi sehat dan miliki bobot 2,2 Kg
Berdasarkan hasil pemeriksaan menunjukkan kondisi bayi sehat dan memiliki berat 2,2 kilogram dan panjang 46 sentimeter. Hingga kini, polisi masih menyelidiki pihak yang diduga meninggalkan bayi tersebut. Polisi mengamankan barang bukti berupa daster merah, tas kresek kuning, dan paper bag yang digunakan untuk membungkus bayi tersebut.
“Kami masih melakukan pendalaman dan penyelidikan untuk mengetahui siapa orang tua atau pelaku yang meninggalkan bayi ini,” pungkasnya.
