Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Asik, Plaza Lawu Kota Madiun Dibuka Pertengahan Desember

IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Madiun, IDN Times - Plaza Lawu, salah satu pasar modern di Jalan Pahlawan, Kota Madiun, direncanakan mulai buka pada pertengahan Desember 2018. Hingga kini, progress proyek pembangunan di lokasi yang sebelumnya digunakan sebagai Pasar Raya Sri Ratu itu sudah mencapai 96 persen.

Kepala Bidang Akutansi dan Aset Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Madiun, Sidiq Muktaji, mengatakan bahwa pihaknya setiap pekan melakukan pengecekan renovasi gedung Plaza Lawu. Upaya itu bertujuan agar proyek renovasi gedung yang merupakan aset pemkot itu bisa selesai tepat waktu.

“Kekurangan pekerjaannya sekitar empat persen. Pihak pemborong sanggup menyelesaikan pada 3 Desember besok,’’ kata dia, Rabu (28/11).

1.Pembangunan teras masih berlangsung

IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Hingga kini, Sidiq menjelaskan proses pengerjaan teras depan dan sisi utara Plaza Lawu masih berlangsung. Pihak kontraktor menyatakan sanggup menyelesaikan dan membersihkan sisa material bangunan pada 1 Desember mendatang.

Sejumlah piranti kelistrikan seperti lampu dan air conditioning akan dites sekaligus ketika pembersihan material berlangsung. “Yang jelas pada 14 Desember nanti sudah dibuka. Di dalamnya ada beberapa pusat perbelanjaan, salah satunya Ramayana,’’ ujar dia.

2. Target dibuka untuk menyambut Natal dan Tahun Baru

IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Sidiq berharap renovasi gedung segera rampung, sehingga investor, yakni PT Sri Tanaya Megatama yang telah menyewa bangunan Plaza Lawu bisa memanfaatkannya ketika Natal dan Tahun Baru 2019. Pada momentum itu dimungkinkan tingkat kebutuhan warga untuk berbelanja meningkat.

“Maka kami rutin melakukan pengecekan saat menjelang peninjauan oleh Wali Kota,’’ kata Sidiq usai melakukan inspeksi pembangunan gedung Plaza Lawu.

3.Investor di Plaza Lawu Tanam Modal Rp31 miliar

IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Wali Kota Madiun, Sugeng Rismiyanto, mengatakan nilai investasi yang ditanam PT Sri Tanaya Megatama selaku penyewa Plaza Lawu sebanyak Rp31 miliar. Adapun kontribusi tetapnya senilai Rp 1,25 miliar dan profit share-nya 7,5 persen per tahun.

“Yang penting setiap bulannya kita (Pemkot Madiun) dapat (pembagian keuntungan),’’ kata Sugeng ditemui terpisah.

PT Sri Tanaya Megatama selaku pemenenang lelang mengontrak Plaza Lawu selama 30 tahun. Perseroan itu menggantikan perusahaan yang sebelumnya menyewa gedung milik pemkot untuk dijadikan Pasar Raya Sri Ratu selama 20 tahun. Kontrak berakhir pada 2016 dan proses lelang kembali dilakuan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nofika Dian Nugroho
EditorNofika Dian Nugroho
Follow Us