Sukses di Pilgub, KPU & Bawaslu Jawa Timur Yakin Pilpres Lebih Damai
IDN Times/Vanny El Rahman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Eko Sasmito, yakin dinamika pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres) 2019 akan berlangsung damai. Kesuksesan para pemegang kebijakan (stakeholders) mengawal pemilihan gubernur (Pilgub) lalu menjadi berharga untuk pesta demokrasi mendatang.
1. Eko percaya tim pendukung masing-masing paslon bisa transparan
IDN Times/ Ardiansyah FajarMelalui kegiatan deklarasi damai yang digagas oleh Polda Jawa Timur, Eko percaya setiap pendukung pasangan calon dan partai politik bisa mewujudkan Pileg dan Pilpres yang damai.
"Saya serukan kepada temen-teman, kewajiban kita untuk menjaga pemilu ini dengan penuh tanggung jawab. Tunjukkan bahwa pemilu ini bisa berjalan penuh integritas, transparan, dan bisa dipertanggungjawabkan," kata Eko di Gedung Mahameru, Mapolda Jawa Timur, Kamis (27/9).
Baca Juga: Gelar Deklarasi Kampanye Damai, KPU Jatim Sebut Nilai Partisipasi Naik
2. TNI dan Polri menjamin keamanan pesta demokrasi
IDN Times/Vanny El RahmanLebih lanjut, dengan pengawalan TNI dan Polri, Eko semakin yakin bila segala kendala yang hadir pada dinamika pemilu nanti akan semakin mudah diatasi.
"Hari ini deklarasi kampanye damai dengan tujuan proses ke depannya bisa berjalan sesuai aturan. Kalaupun ada persoalan, semuanya bisa diatasi bersama-sama, tidak ada persoalan yang tidak bisa diselesaikan," lanjut dia.
3. Bawaslu gandeng tim cyber Polri guna mencekal penyebaran hoax
lescrutateur.comKomisioner Bawaslu, Totok Hariyom, juga optimis Pileg dan Pilpres di Jawa Timur lebih kondusif daripada Pilgub. "Saya yakin pemilu ke depan akan lebih baik. Sejauh ini belum terdeteksi kendala dan potensi ancaman. Untuk menangkal hoax, kami akan melalukan pengawasan bersama cyber dari Mabes Polri ya," sambut dia.
Baca Juga: Gelar Deklarasi , Bawaslu Jatim Ingatkan Hal yang Bisa Gugurkan Peserta Pemilu
