Sekolah Diliburkan, Bupati Anas: Ini Bagian dari Social Distancing

Sekolah di Banyuwangi libur untuk cegah penyebaran corona

Banyuwangi, IDN Times - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi memutuskan untuk meniadakan aktivitas belajar mengajar di sekolah mulai 16 hingga 28 Maret 2020. Keputusan tersebut diambil untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.

1. Siswa belajar di rumah masing-masing

Sekolah Diliburkan, Bupati Anas: Ini Bagian dari Social DistancingIlsutrasi. pexels/Andrea Piacquadio

Selama dua pekan ke depan, kegiatan belajar dilakukan di rumah siswa masing-masing. Keputusan tersebut disampaikan pada rapat koordinasi (rakor) peningkatan kewaspadaan dini Covid 19 yang diikuti Forpimda dan lintas elemen di Pendopo Banyuwangi, Minggu malam (15/3). 

"Kita harus semaksimal mungkin melindungi warga. Namun satu hal yang harus dicatat, ini bukan liburan, tapi belajarnya dialihkan dari sekolah ke rumah masing-masing. Jadi jangan setelah kebijakan ini, malah anak-anak diajak liburan oleh keluarganya. Tetap tinggal dan belajar di rumah,” tegas Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.

2. Meliburkan sekolah untuk membatasi interaksi dengan orang lain

Sekolah Diliburkan, Bupati Anas: Ini Bagian dari Social DistancingIlustrasi. unsplash.com

Pengalihan belajar ke rumah tersebut meliputi (Kelompok Belajar) KB, TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/SMK. Sedangkan SMA/SMK, sesuai keputusan Gubernur Jatim, juga diliburkan mulai 16 hingga 29 Maret. 

Khusus untuk siswa kelas XII SMK, hari ini, Senin (16/3), mereka tetap akan masuk untuk melaksanakan Ujian Nasional (UN). Sedangkan UN untuk SMA akan berlangsung pada 30 Maret mendatang.

”Ini adalah bagian dari social distancing, membikin jarak sosial dengan membatasi interaksi dengan orang lain. Apalagi dalam skala yang masif seperti para pelajar yang jumlahnya ratusan ribu. Ini penting bukan hanya untuk melindungi diri sendiri, tapi menyelamatkan orang lain,” ujar Anas.

Baca Juga: Pemkab Lamongan Tak Liburkan Sekolah dan Tetap Buka Objek Wisata

3. Siswa belajar secara online

Sekolah Diliburkan, Bupati Anas: Ini Bagian dari Social DistancingIlustrasi. Pexels/Bongkarn Thanyakij

Anas menambahkan, untuk pembelajaran di rumah, pelajar bisa mengakses situs belajar.kemdikbud.go.id dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Atau bisa mengakses seluruh fitur bimbel online di ruangguru secara gratis. 

”Sejak kemarin saya sudah komunikasi dengan CEO Ruangguru, Belva Syah Devara. Akan ada live teaching setiap hari berbagai mata pelajaran SD-SMA. Semuanya gratis. Ini juga sudah saya koordinasikan ke kabupaten-kabupaten lain yang mengalihkan pembelajaran ke rumah, dalam kapasitas kami sebagai pengurus Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi),” ujar Anas yang juga ketua umum Apkasi tersebut.

4. Menunda segala kegiatan berkelompok

Sekolah Diliburkan, Bupati Anas: Ini Bagian dari Social DistancingBupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas. IDN Times/Ardiansyah Fajar

Selain mengalihkan pembelajaran ke rumah, Plt Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi Suratno menambahkan, pihaknya juga membatasi kegiatan-kegiatan pelajar yang bersifat kerumunan. 

"Lomba-lomba sekolah, antarsekolah, dan keilmuan juga ditunda. Outing atau belajar di luar kelas, studi wisata, semuanya kami tunda dan batalkan. Kami berpesan agar orang tua mengawasi putra-putrinya masing-masing,” ujar Suratno.

Selain kebijakan di bidang pendidikan, berdasarkan hasil rakor lintas elemen, Pemkab Banyuwangi juga memutuskan menutup destinasi wisata, dihapusnya jam besuk di RSUD Blambangan, penyiapan rumah sakit swasta untuk menambah ruang isolasi yang telah dimiliki RSUD Blambangan, memastikan kelengkapan fasilitas cuti tangan pakai sabun di berbagai ruang pelayanan publik, penyiapan layanan 112 untuk pusat informasi Covid-19, hingga sosialisasi masif gaya hidup sehat. 

Anas kembali menambahkan, pihaknya juga terus memantau kebijakan pemerintah provinsi dan pusat terkait hal ini. “Dalam situasi ini, mari terus saling bantu, saling mendoakan agar situasi ini segera berlalu,” ujarnya.

Baca Juga: Pemkot Malang Liburkan Sekolah Selama Dua Pekan  

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya