35 Jenazah Korban Erupsi Semeru Teridentifkasi, Sisa 3 Lagi

Lumajang, IDN Times - Jumlah korban bencana erupsi Gunung Semeru yang berhasil teridentifikasi terus bertambah. Terbaru, Tim DVI Polda Jatim mengumumkan identitas 5 jenazah yang sudah dipastikan identitasnya. Jenazah-jenazah ini pun langsung diserahkan ke pihak keluarga.
1. 35 jenazah korban erupsi Semeru sudah teridentifikasi
Kabid Dokkes Polda Jatim, Kombes Pol Erwin Zainul Hakim menyebutkan, pihaknya saat ini telah menerima 38 jenazah dan 9 potongan tubuh dari para petugas SAR gabungan saat proses pencarian. Dari 38 jenazah tersebut, 35 telah teridentifikasi.
"Nah ini yang kita serahkan 5," ujar Erwin saat proses penyerahan jenazah ke pihak keluarga, Rabu (29/12/2021).
Baca Juga: ITS Sarankan Hunian Hybrid untuk Korban Bencana Erupsi Semeru
2. 5 jenazah baru teridentifikasi diserahkan ke keluarga
Lima jenazah yang kali ini berhasil diidentifikasi seluruhnya berjenis kelamin laki-laki. Para korban ini teridentifikasi dari sampel DNA yang diserahkan pihak keluarga. Erwin pun menyebutkan satu persatu identitas para korban tersebut.
“Untuk diketahui, 5 jenazah itu ialah jenazah B-007 atas nama Agus Sriwanto (31) warga Curah Kobokan Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo yang teridentifikasi melalui DNA, jenazah B-008 atas nama Giman (87) warga Curah Kobokan Desa Supiturang Kecamatan Pronojiwo yang teridentifikasi melalui DNA,” sebut Erwin.
“Jenazah lainnya, adalah B-012 atas nama Mistono (45) warga Dusun Kebondeli Utara Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro yang teridentifikasi melalui sekunder, jenazah B-018 atas nama Mulyanto (28) warga Dusun Curah Kobokan Desa Supiturang Kecamatan Pronojiwo yang teridentifikasi melalui DNA dan jenazah B-022 atas nama Sofyan Fauzi (31) warga Bumiaji, Kota Batu yang teridentifikasi melalui DNA,” lanjutnya.
3. Masih ada 3 jenazah belum teridentifikasi
Hingga saat ini, masih ada 3 jenazah yang belum teridentifikasi. Erwin meminta kepada warga yang merasa keluarganya menjadi korban erupsi agar melapor ke Posko DVI di RSUD dr. Haryoto Lumajang dan menyerahkan sampel DNA.
“Adapun 3 jenazah yang belum teridentifikasi dengan ciri-ciri diantaranya, Label B/023, jenis kelamin laki - laki, tinggi badan antara 170-180 cm, umur diatas 25 tahun, botak, ditemukan di wilayah sumbewuluh, Label B/031, jenis kelamin wanita, tinggi badan antara 160 - 170 cm, usia diatas 40 tahun, ditemukan di Kampung Renteng, Label B/043,jenis kelamin laki - laki, tinggi badan antara 145 - 155 cm, ditemukan di Kamar Kajang,” terangnya.
4. Baru proses pengambilan data DNA
Tiga jenazah terakhir ini masih belum dapat teridentifikasi lantaran masih dalam proses pencocokan DNA. Tiga jenazah tersebut baru melewati proses mengambilan data DNA. Identifikasi masih terus diproses oleh DVI Polda Jatim.
"Karena data DNA-nya, beberapa hari lalu diambil. Sehingga butuh waktu pencocokan,” pungkasnya.
Baca Juga: 25 Jenazah Korban Erupsi Semeru Teridentifikasi