KNKT Soal Laka Tol Sumo: Kernet Jadi Sopir, Tertidur Pulas Pula
Ia bahkan tak terasa saat bus menabrak tiang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) ikut menginvestigasi kecelakaan bus pariwisata yang menewaskan 14 penumpang di Tol Surabaya Mojokerto (Sumo) KM 712+400 A, Senin, (16/5/2022) lalu. Hasil investigasi menyebut bahwa kecelakaan murni kesalahan sopir.
"Tidak ada jejak pengereman, artinya ini bukan isu kendaraan melainkan human," ujar Ketua Sub Komite Lalu Lintas dan Angkutan Jalan KNKT, Ahmad Wildan.
1. Sopir Ade Firmansyah ternyata kernet
Wildan membeberkan ada fakta baru dalam kecelakaan maut yang menimpa rombongan wisatwan asal Benowo, Surabaya itu. Fakta itu adalah sopir yang mengemudikan ketika terjadi kecelakaan, Ade Firmansyah bukanlah sopir cadangan. Dia adalah kernetnya. Sehingga tidak heran kalau tidak punya Surat Izin Mengemudi (SIM).
"Dia kenek dari tahun 2013. Cuman bisa bawa bus tapi belum punya SIM," kata Wildan. "Bisa bawa mobil dari 2018," dia menambahkan.
Baca Juga: Polisi Pakai 3D Scanner Cari Penyebab Kecelakaan Bus di Tol Mojokerto
Baca Juga: Sopir Bus yang Kecelakaan di Tol Mojokerto Positif Narkoba