Petaka Sampah Impor, Bikin ISPA hingga Racuni Telur Ayam

Masih mau terima sampah plastik dari luar negeri?

Surabaya, IDN Times - Baru-baru ini, empat lembaga IPEN, Ecoton, Nexus3 dan Arnika mengeluarkan laporan risetnya. Penelitian itu digelar di Dusun Klagen, Desa Tropodo, Krian, Sidoarjo dan Desa Bangun, Mojokerto. Hasilnya sampah plastik di sana dianggap meracuni rantai makanan.

Berdasarkan data yang didapat IDN Times, penelitian itu mengambil enam sample telur ayam kampung. Masing-masing telur dari Desa Tropodo dan Desa Bangun. Kedua desa tersebut saling bersimbiosis terkait sampah impor.

Telur yang diambil ini dari ayam kampung di sekitar sana yang mematuk makanan dari tanah dan debu-debu di sekitarnya. Kemudian ayam mencerna sejumlah tanah dalam pencernaannya.

Hal ini menjadikan ayam sebagai sampel aktif dari keberadaan kimia-kimia dalam tanah. Sebagian besar zat kimiawi ini dikenal sebagai polutan organik yang persisten larut dalam lemak dan berakumulasi dalam telur, yang memiliki kandungan lipid signifikan.

1. Diteliti di Praha

Petaka Sampah Impor, Bikin ISPA hingga Racuni Telur AyamDirektur Eksekutif Ecoton, Prigi Arisandi saat diwawancara awak media, Selasa (19/11). IDN Times/Ardiansyah Fajar

Direktur Eksekutif Ecoton, Prigi Arsandi mengatakan, pihaknya membawa masing-masing tiga telur dari dua desa tersebut pada Mei 2019 ke Swiss untuk diteliti. Kemudian dianalisis oleh HRGC-HRMS di laboratorium terakreditasi State Veterinary Institute di Praha, Republik Ceko.

"2.500 dolar per telur, ratusan juta untuk menguji ini, dan IPEN itu lembaga global," ujarnya saat ditemui usai aksi di depan Grahadi Surabaya, Selasa (19/11).

2. Dioksinnya sangat tinggi

Petaka Sampah Impor, Bikin ISPA hingga Racuni Telur AyamAksi Ecoton protes telur dan ayam Tropodo terkontaminasi dioksin di Taman Apsari Surabaya, Selasa (19/11). IDN Times/Ardiansyah Fajar

Setelah diteliti, ternyata konsentrasi dioksi dalam telur asal Tropodo 200 pico gram per gram per lemak. Sementara di Bangun kandungan dioksinnya mencapai 100 pico gram per gram per lemak.

"Ayam kampung di Sidoarjo (Dusun Klagen) terkontaminasi dioksin. 70 kali lipat standar BPOM. BPOM itu 0,5 pico gram per gram per lemak. Ini kan sudah puluhan kali lipat," jelas Prigi.

Kandungan telur yang ada di Tropodo hampir sama dengan konsentrasi dioksin tertinggi dari Asia yang pernah tercatat (248 pg TEQ g-1lemak). Sampel itu diambil dari situs Bien Hoa di Vietnam, bekas pangkalan udara Militer AS. Tanah desa tersebut terkontaminasi oleh racun historis Agent Orange.

Baca Juga: Sampah Impor Desa Bangun, Berkah di Antara Mara Bahaya

3. Bahayakan kesehatan

Petaka Sampah Impor, Bikin ISPA hingga Racuni Telur AyamAsap tampak mengepul di Desa Tropodo, Kecamatan Krian, Sidoarjo. IDN Times/Enggal Hendy Wardhana

Selain banyaknya penduduk yang terkena ISPA akibat penggunaan bahan bakar plastik oleh pabrik tahu, temuan dioksin dalam telur mengancam kesehatan lainnya. Hasil penelitian menyebut, jika telur ayam kampung dikonsumsi bisa mengganggu sistem reproduksi, liver hingga imun tubuh.

"Seharusnya Khofifah melakukan kajian, telur-telur di Jawa Timur, apakah terkontaminasi dioksin. Kami menantang Khofifah untuk membuktikan kalau ayam di Jawa Timur bebas dari dioksin, kami sudah menemukan," tegasnya.

4. Desak hentikan sampah plastik impor

Petaka Sampah Impor, Bikin ISPA hingga Racuni Telur AyamSampah plastik yang digunakan untuk memasak tahu di Desa Tropodo. IDN Times/Enggal Hendy Wardhana

Prigi pun mendesak agar sampah plastik impor yang masuk ke Indonesia segera dihentikan. Karena sumber adanya pencemaran lingkungan termasuk ayam dan telur mengandung dioksin ialah sampah plastik impor.

"Jawa Timur sebenarnya gak ada kewenangan ke sana, tapi ini locusnya Khofifah harus digarda terdepan. Jatim bukan tempat sampah, dia harus marah ke Kemeterian perdagangan, Kemenperin, dan KLHK," tegasnya.

"Kalau Khofifah gak marah, mereka akan seenaknya di Jatim, akan dibuka terus kran impor masuk ke Jatim, jangan lupa ada 22 industri kertas yang setiap tahun membutuhkan 1,7 juta ton dan 40 persennya adalah campuran plastik, itu illegal sebenarnya," pungkas Prigi.

Petaka Sampah Impor, Bikin ISPA hingga Racuni Telur AyamIDN Times/Sukma Shakti

Baca Juga: Belenggu Sampah Impor, Sulap Tropodo Jadi Desa Asap

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya