Usai Banjir Kritik, Ian Puleio Cetak Gol untuk Arema FC
- Ian Puleio mengakui kritik dan terus bekerja keras untuk mencetak gol pertamanya di Indonesia.
- Pelatih Arema FC, Marcos Santos, mengapresiasi kerja keras Ian Puleio dan berharap gol tersebut menjadi awal dari banyak gol lainnya.
- Arema FC masih tercecer di papan tengah klasemen Super League 2025/2026 meskipun mempertahankan rekor tak terkalahkan di laga tandang.
Malang, IDN Times - Winger asing Arema FC sempat mendapat banjiran kritik karena hanya mencatatkan 1 kali assist saja usai 11 kali tampil bersama Arema FC. Tapi ia akhirnya berhasil menjawab kritikan ini dengan gol perdananya di Indonesia usai Singo Edan menahan imbang Malut United dengan skor 1-1.
1. Ian mengaku terus bekerja keras meskipun mendapatkan banyak kritik
Ian mengakui jika ia memang mendapatkan banyak kritik karena penampilannya belum memberikan dampak signifikan pada tim. Meskipun demikian, ia tetap bekerja keras saat latihan maupun dalam pertandingan. Sampai akhirnya ia mendapat kesempatan untuk mencatatkan namanya di papan skor untuk pertama kalinya.
"Saya selalu bekerja keras sampai menit akhir, sehingga saya senang bisa mendapatkan gol pertama di kompetisi ini. Saya senang sekali karena bisa membantu tim lebih banyak," terangnya saat dikonfirmasi pada Rabu (3/12/2025).
Gol semata wayang Ian juga menghindarkan Arema FC dari kekalahan di kandang Malut United. Memperpanjang rekor Arema FC yang tak terkalahkan di laga tandang Super League 2025/2026.
2. Pelatih Arema FC apresiasi kerja keras Ian Puleio
Sementara itu, Pelatih Arema FC, Marcos Santos mengapresiasi kerja keras Ian yang akhirnya mendapatkan gol pertamanya. Ia berharap gol ini akan jadi keran gol Ian di Indonesia bersama Arema FC.
"Kemudian saya mengapresiasi Ian Puleio yang selalu kerja keras di lapangan. Sehingga dia bisa mendapat gol pertama yang bisa bantu Arema," ujarnya.
3. Arema FC masih tercecer di papan tengah
Meskipun mengamankan rekor tak terkalahkan di laga tandang, Arema FC justru membuang-buang poin di laga kandang dengan catatan 4 kekalahan. Mereka akhirnya terperangkap di papan tengah klasemen Super League 2025/2026.
Singo Edan hanya mengoleksi 17 poin dari 13 laga dengan catatan 4 kemenangan, 5 seri, dan 4 kekalahan. Aremania menuntut tim kesayangannya untuk tampil lebih baik saat di Stadion Kanjuruhan. Sekaligus agar bisa merangkak ke papan atas klasemen.
