Liga 1 Putri Tak Jelas, Arema FC Tetap Pertahankan Tim Women
Pemain Arema FC women, Shafira Ika Putri (kiri), Manajer, Fuad Ardiansyah dan striker Arema FC Women, Dewi Tia saat menunjukan raihan juara tiga Piala Pertiwi Nasional. IDN Times/Alfi Ramadana
Malang, IDN Times - Arema FC untuk mempertahankan tim putri yang dibentuk pada Liga 1 putri musim 2019 lalu. Hal ini dilakukan di tengah banyak klub yang membubarkan tim putri mereka di tengah ketidakjelasan kompetisi.
1. Catat hasil positif
Manajer Arema FC Women, Fuad Ardiansyah saat memberikan keterangan terkait perjalanan timnya. IDN Times/Alfi RamadanaSetelah kompetisi Liga 1 putri vakum, Arema FC women memang lebih banyak mengikuti sejumlah turnamen mulai dari Kartini Cup hingga Piala Pertiwi yang baru saja selesai beberapa waktu lalu. Sebelumnya, Arema FC women juga sempat mengikuti turnamen Antalya Cup Women 2022 di Turki.
Dari beberapa turnamen yang diikuti itu, Shafira Ika Putri dan kolega mampu meraih beberapa hasil positif. Juara Piala Pertiwi regional Jatim lalu peringkat 3 Piala Pertiwi putaran nasional merupakan raihan yang didapat Arema FC women.
"Tentu raihan ini cukup bagus ditengah ketiadaan kompetisi. Tetapi tentunya kami berharap ke depan kompetisi sepak bola putri ini bisa diputar kembali," papar Fuad Ardiansyah, manajer Arema FC women, Kamis (31/3/2022).
2. Berharap segera ada kepastian pasca kongres
Pemain Arema FC women saat menghadapi tim Papua dalam semifinal Piala Pertiwi nasional 2022. Instagram/aremafcwomenFuad menambahkan bahwa saat ini Arema FC women berharap memang kompetisi Liga 1 bisa kembali bergulir. Kepastian kompetisi itu diharapkan datang saat Kongres pada Mei mendatang. Agar sepak bola putri di Indonesia bisa lebih berkembang lagi. Karena ketiadaan kompetisi juga membuat kualitas timnas Indonesia putri tertinggal jauh dari negara lain. Namun demikian, Fuad menyebut bahwa sesuai arahan direksi bahwa Arema FC women akan tetap beraktivitas seperti biasa meski pada akhirnya Liga 1 putri gagal bergulir kembali.
"Kami tidak mau menunggu sesuatu yang belum pasti. Kalaupun Liga 1 putri tidak bergulir, kami akan tetap berlatih seperti biasa dan akan mengikuti turnamen lokal maupun turnamen internasional. Karena beberapa juga sudah ada tawaran yang masuk," tambahnya.
3. Tak akan banyak ubah komposisi pemain
Skuad Arema FC Women yang turun di turnamen Piala Pertiwi 2022. Instagram/aremafcwomenUntuk tim sendiri, Fuad menyebut bahwa Arema FC women tak akan banyak melakukan perubahan pemain. Fondasi tim yang mengikuti berbagai turnamen awal tahun ini akan dipertahankan. Manajemen juga bakal menambah beberapa slot jika memang nantinya Liga 1 putri digulirkan kembali. Nama-nama macam Shafira Ika Putri, Shafira Azzahra hingga Anisa Widyawati hampir pasti bakal tetap menjadi bagian Arema FC women.
"Mungkin nanti bakal ada tambahan satu dua pemain. Tetapi untuk saat ini kami berikan libur terlebih dahulu dan paling cepat akan berlatih setelah hari raya," sambungnya.
4. Terdekat bakal ikuti Piala Menpora
Arema FC women saat bermain di Piala Pertiwi 2022. Instagram/aremafcwomenSembari menunggu kepastian kompetisi Liga 1 putri, Fuad menyebut bahwa Arema FC women bakal kembali mengikuti turnamen Piala Menpora. Turnamen tersebut rencananya bakal digelar setelah hari raya Idul Fitri. Namun untuk turnamen ini, tim yang akan diikutkan adalah U-18 sesuai dengan regulasi yang sudah ditetapkan.
"Rencananya nanti untuk Piala Menpora digelar di Pasti. Kalau tidak ada perubahan turnamennya pada 10 hari setelah lebaran. Kalau untuk yang senior nanti sambil menunggu kepastian Liga 1 juga bakal tetap berlatih. Kalau Liga 1 putri tidak bergulir, maka kami akan ikut turnamen. Sudah ada tiga undangan yang masuk masing-masing dua dari Indonesia dan satu dari luar negeri," tandasnya.
Baca Juga: Berantas Pembajakan, Arema FC Mulai Luncurkan Jersey Versi Suporter
