Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Warga Muhammadiyah Jatim Mulai Salat Tarawih Malam Ini

Ilustrasi tarawih (ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin)

Surabaya, IDN Times - Warga Muhammadiyah di Jawa Timur mulai melaksanakan salat tarawih malam ini, Jumat (1/4/2022). Hal ini mengingat, Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadan 1443 Hijriah jatuh pada 2 April 2022.

1. 1 Ramadan ditentukan dengan metode hisab wujudul hilal

Ilustrasi salat Tarawih di bulan Ramadan. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur (PWM Jatim), Tahmid Masyhudi mengatakan, Muhammadiyah jauh-jauh hari sudah menetapkan tanggal jatuhnya 1 Ramadan 1443 Hijriah. Penetapan tersebut berasarkan meteode hisab wujudul hilal.

"Iya jadi Muhammadiyah pendekatannya adalah pendekatan hisab maka Muhammadiyah tahu kapan awal bulan di setiap bulannya itu sudah tahu jadi Ramadan sudah ditetapkan jauh-jauh hari, bahwa Ramadan tahun 1443 Hijriah itu besok hari Sabtu," ujarnya kepada IDN Times, Jumat (1/4/2022).

2. PW Muhammadiyah Jatim instruksikan semua masjid siapkan salat tarawih

Logo Muhammadiyah. (muhammadiyah.or.id)

Pihaknya telah menginstruksikan kepada semua masjid di Jawa Timur untuk menyiapkan ramadan dengan sebaik mungkin. Termasuk juga menyiapkan salat tarawih pada malam nanti.

"Kita instruksikan kepada semua masjid dan Musola yang ada di Jawa Timur untuk menyiapkan Ramadan dengan sebaik-baiknya dan termasuk pelaksanaan salat tarawih," ungkapnya. 

3. Saf salat tarawih berjamaah diperlonggar

ilustrasi salat berjamaah (ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin)

Tahmid menuturkan, untuk pelaksanaan sholat tarawih kali ini, saf sholat di masjid sudah diperlonggar. Hal tersebut disesuaikan dengan aturan yang diberlakukan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

"Kalau tahun 2020 kan awal pandemi dulu, mmang dilarang untuk melaksanakan teraweh dengan berjamaah termasuk Tadarus di malam hari nah tahun 2021 juga sama, tahun ini kita sudah menganggap bahwa pandemi ini sudah mendekati pada Endemik maka boleh diperlonggar," jelasnya.

Meski begitu, ia menghimbau kepada semua jamaah yang hendak sholat berjamaah di Masjid agar tetap mejaga protokol kesehatan. Terutama memakai masker.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Zumrotul Abidin
EditorZumrotul Abidin
Follow Us