Wakil Ketua DPRD Ngawi Meninggal dalam Kecelakaan Maut di Tol Solo-Ngawi

- Wakil Ketua DPRD Ngawi, Waluyo Jati Sasono, meninggal dalam kecelakaan tragis di Jalan Tol Solo-Ngawi.
- Kecelakaan disebabkan oleh pengemudi Fortuner yang mengantuk, menewaskan Waluyo dan tiga orang lainnya.
- Jenazah almarhum telah tiba di rumah duka di Kabupaten Ngawi dan akan dimakamkan dengan prosesi yang diiringi pejabat penting Pemkab Ngawi serta keluarga dan kerabat dekat.
- Wakil Ketua DPRD Ngawi, Waluyo Jati Sasono, meninggal dalam kecelakaan tragis di Tol Solo-Ngawi.
- Kecelakaan terjadi saat mobil Toyota Fortuner yang ditumpangi Waluyo mengantuk dan menabrak truk Nissan Tronton.
- Almarhum dikenal sebagai politisi Partai Gerindra yang berdedikasi tinggi terhadap pembangunan daerah Ngawi.
Ngawi, IDN Times – Wakil Ketua DPRD Ngawi, Waluyo Jati Sasono, meninggal dunia dalam kecelakaan tragis yang terjadi di Jalan Tol Solo-Ngawi KM 547+900 A, tepatnya di wilayah Desa Banaran, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, pada Jumat (6/6/2025) dini hari.
Kecelakaan nahas itu terjadi sekitar pukul 03.10 WIB. Mobil Toyota Fortuner AE 1240 JP yang ditumpangi Waluyo terlibat tabrakan dengan truk Nissan Tronton AA 8469 BP. Diduga, kecelakaan disebabkan oleh pengemudi Fortuner yang mengantuk.
Tak sendiri, Waluyo saat itu berada dalam kendaraan bersama tiga orang lainnya. Sayangnya, politisi dari Partai Gerindra itu tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian.
Sekitar pukul 11.50 WIB, jenazah almarhum telah tiba di rumah duka di Jalan Raya Slamet Riyadi, Desa/Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi. Suasana haru menyelimuti kediaman almarhum yang dikenal sebagai sosok ramah dan berdedikasi tinggi terhadap pembangunan daerah.
Rencananya, jenazah akan dimakamkan di TPU setempat, dengan prosesi yang akan diiringi oleh pejabat penting Pemkab Ngawi, rekan sesama anggota dewan, serta keluarga dan kerabat dekat.
Kepergian Waluyo Jati Sasono menjadi kehilangan besar bagi dunia politik lokal dan masyarakat Ngawi. Semasa hidupnya, ia dikenal sebagai figur yang vokal memperjuangkan aspirasi rakyat.