Usai Video Mesum Beredar, Pemkab Tuban Gencar Razia Kos-kosan

07 Okt 2019, 09:30 WIB

IDN Times/ Istimewa

Tuban, IDN Times - Setelah sebuah video mesum yang diduga dilakukan pelajar SMK di Tuban beredar, pemerintah setempat terus melakukan razia di beberapa tempat kos. Hasilnya, pada Minggu (6/10), Satpol PP berhasil mengamankan satu pasangan yang bukan suami istri di dalam kamar kos.

Mereka yang diamankan adalah MH (17) dan KM (18) yang merupakan siswa dari salah satu SMK di Kabupaten Tuban. "Benar mas razia gabungan Satpol-PP, TNI, Polisi dan BNNK Tuban. Ada lima orang yang kita amankan di beberapa kamar kos yang ada di Tuban," kata Kasatpol PP Tuban, Heri Muharwanto saat dihubungi IDN Times.

1. Kedua pelajar SMK kemudian digelandang ke kantor Satpol PP

IDN Times/ Istimewa

Meski mereka berdalih tidak melakukan perbuatan yang melanggar hukum, namun Satpol PP Tuban tetap mengamankan keduanya untuk dimintai keterangan. "Pelajar yang sedang berduaan dengan pasanganya di dalam satu kamar kos tersebut kita amankan dan kita panggil kedua orangtuanya," imbuhnya.

2. Mengaku hanya numpang makan nasi bungkus

IDN Times/ Istimewa

Heri menjelaskan, alasan kedua pelajar SMK yang tengah berada dalam satu kamar kos tersebut hanya sekedar numpang untuk memakan nasi bungkus. "Alasannya tidak berbuat apa-apa tapi tetap kita tindak, kami berkomitmen untuk menjaga Bumi Wali Tuban ini dari praktik asusila dan perbuatan mesum baik kepada masyarakat terutama pelajar," ujarnya.

3. Petugas amankan tiga pemuda-pemudi dalam satu kamar kos

IDN Times/ Istimewa

Selain dua pelajar tersebut, petugas juga amankan tiga pemuda yang berada dalam satu kamar kos. Mereka adalah ZS (22) merupakan warga Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Tuban. Sedangkan satu pemuda yakni AS (27) dan ST (28) perempuan berasal dari Desa Tlogoretno, Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan.

4. Petugas akan terus menggelar razia baik di kos maupun hotel

IDN Times/ Imron

Heri mengaku, razia gabungan tersebut akan terus dilakukan, baik di rumah kos tempat para pelajar menginap maupun di beberapa hotel di Tuban. "Ketiganya juga kita amankan dan diberi pembinaan agar tidak berada dalam satu kamar kos. Selain itu razia gabungan juga untuk menekan penyalahgunaan peredaran narkoba baik di kalangan masyarakat maupun pelajar," pungkasnya.