Truk Tangki Susu Terguling di Ngawi Jadi Rebutan Warga
Ngawi, IDN Times – Sebuah truk tangki bermuatan 22 ribu liter susu sapi terguling di Jalan Raya Ngawi-Solo, tepatnya di Desa Widodaren, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi, Selasa pagi (3/12/2024). Insiden ini memicu keramaian karena sebagian susu yang tumpah menjadi rebutan warga dan pengguna jalan yang melintas.
1. Kronologi
Diketahui truk tangki yang dikemudikan oleh Mustofa (45), warga Desa Slemanan, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar. Awalnya melaju dari arah Ngawi menuju Solo dengan muatan susu segar yang rencananya akan dikirim ke Cibinong, Bogor, dari Pasuruan.
Sesampainya di lokasi kejadian, truk tiba-tiba kehilangan kendali. "Truk mendadak oleng ke kiri. Saya banting ke kanan, tapi tetap terguling dan menghantam pohon di pinggir jalan. Sebagian muatan tumpah, dan warga mengambilnya. Kami hanya memastikan keran utama tangki tidak dibuka," jelas Mustofa.
2. Susu tumpah jadi rebutan warga
Tak lama setelah kecelakaan, sejumlah warga berbondong-bondong datang membawa galon dan botol bekas untuk menampung susu yang tumpah. Bahkan, pelajar dan pengendara yang melintas tak mau ketinggalan memanfaatkan kesempatan ini.
Salah satu warga, Riyanto, mengaku berhasil mengumpulkan hingga 10 liter susu. "Daripada mubazir, kita ambil saja untuk dimasak dan dibagikan ke tetangga," ujarnya.
Meski hanya bisa mengimbau warga agar tidak membuka keran utama tangki, sopir cadangan truk hanya bisa menyaksikan aksi tersebut tanpa berbuat banyak.
3. Tidak ada korban jiwa
Selain memicu keramaian, insiden ini juga menyebabkan kemacetan panjang di lokasi kejadian. Polisi memberlakukan sistem buka-tutup untuk mengurai lalu lintas.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Namun, kerugian besar dialami pemilik muatan akibat banyaknya susu yang terbuang. Polisi hingga kini masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan tersebut.
