Terjadi Lagi, Jeep Bromo Pembawa Wisatawan Terjun ke Jurang

Malang, IDN Times - Kendaraan Jeep Bromo yang membawa 7 orang wisatawan Gunung Bromo terjun ke jurang di Jalan Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Sabtu (17/5/2025). Peristiwa serupa pernah terjadi pada Selasa (13/5/2025) lalu di Jalan Desa Gubugklakah, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang Kini terjadi lagi
1. Polisi beberkan kronologi Jeep Bromo kembali terjun ke jurang

Kapolsek Poncokusumo, AKP Teguh Iman menceritakan jika kejadian ini bermula saat kendaraan mobil Jeep dengan Nopol N 2532 ECZ yang dikemudikan Efendi Arif warga Desa Ngingit, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang membawa penumpang 6 orang berjalan dari arah barat ke timur dengan kecepatan sedang. Kendaraan ini kemudian tiba di Jalan Desa Ngadas pada Sabtu (17/5/2025) pukul 03.00 WIB.
"Karena jalan sempit dan gelap, kendaraan Jeep yang dikendarai Efendi tergelincir dan jatuh ke jurang. Akibatnya pengendara mobil Jeep mengalami luka patah tulang tangan dan di rawat di RS Sumber Santoso. Sementara penumpang mengalami luka ringa tidak dirawat di RS," terangnya.
Sementara kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami ringsek parah. Warga bergotong-royong melakukan evakuasi pada kendaraan Jeep warna putih ini.
2. Polisi memperkirakan kecelakaan ini karena faktor manusia dan kondisi jalan

Teguh mengungkapkan jika berdasarkan hasil Olah TKP, penyebab kecelakaan dikarenakan pengemudi kurang konsentrasi saat berkendara. Sehingga ia tidak bisa mengendalikan kendaraan dan jatuh ke jurang.
"Saat kejadian cuaca sedang cerah. Tapi kondisi jalan aspal memang menanjak dan sempit," ungkapnya.
3. Berikut data korban kecelakaan Jeep Bromo hari ini

Teguh juga menyampaikan jika korban kecelakaan ini diantaranya 1 sopir dan 6 penumpang. Sopir atas nama Efendi Arif mengalami patah tulang tangan dan di rawat di RS Sumber Santoso.
Sementara 6 penumpang tidak mengalami luka parah sehingga tidak ada yang dibawa ke rumah sakit. Para penumpang ini diantaranya 5 warga Sungai Bambu, Tanjung Priok atas nama Basith Aqil Sururi, Kris Wahyudiningsih, Ollav Zaina Almahyra, Annosheh Eiliya Alzeta, dan Khaula Aurora Jasmine. Sementara 1 penumpang lain adalah Ai Komala Sari warga Curug Grendeng, Jalancagak, Subang.