Tak Hanya Prabowo, Puluhan Alumni Unair juga Deklarasi Dukung Jokowi

Ketua Pojok Airlangga, Anugrah Ariyadi mengatakan bahwa deklarasi komunitas ini bukan mengatasnamakan keseluruhan alumni Universitas Airlangga yang ada.

"Kami sama-sama kuliah di Universitas Airlangga dan kami jaman kuliah dulu nongkrongnya di pojokkan sana. Kami mengenangnya dengan Pojok Airlangga karena sama-sama mbambung di sana," ujar Anugrah.

Prosesi deklarasi ditandai dengan masuknya tokoh pewayangan Airlangga yang diikuti oleh beberapa orang dengan kostum nasional dari berbagai daerah. Anugrah menjelaskan bahwa prosesi tersebut menggambarkan simbol UA yaitu wayang Airlangga dan juga keberagaman di Indonesia.

"Itu menggambarkan Airlangga. Ceritanya pewayangan jaman dulu. Menunjukkan kebhinekaan juga," terangnya.

Anugrah menjelaskan bahwa proses deklarasi yang membawa nama Universitas Airlangga ini telah dikoordinasikan dengan Ikatan Alumni Universitas Airlangga (IKA UA) dan Rektor UA saat ini.

"Karena kami kan bukan orang liarnya Airlangga. Kami semua adalah alumni resmi Univ Airlangga. Rektor tahu kegiatan ini tapi gak bisa melarang atau mengijinkan karena ini merupakan kegiatan pribadi kami. IKA UA juga tahu tapi tidak bisa mengijinkan atau melarang karena punya hak yang sama," jelasnya.

Usai menyelenggarakan deklarasi, relawan tersebut akan melakukan konsolidasi untuk menentukan langkah selanjutnya guna mengajak lebih banyak alumni UA serta jaringan sekitar untuk memilih pasangan Jokowi-Ma'ruf.

"Kami akan membuat kegiatan yang tembus ke masyarakat langsung yang sifatnya mungkim bakti sosial atau sebagainya sesuai dengan alumni kita yang berasal dari berbagai fakultas seperti kedokteran, hukum, dan lainnya," tutur Anugrah.