Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Song For Pride Diberikan Dika ke Persebaya Secara Utuh

ANTARA FOTO/Aji Styawan

Surabaya, IDN Times - Song For Pride menjadi salah satu lagu wajib yang acap kali menggema di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya ketika Persebaya berlaga. Kini, lagu karangan Mahardika Nurdin itu diserahkan ke tim berjuluk Bajol Ijo secara utuh.

1. Dibuat pada 2016, dipakai anthem Persebaya pada 2017

Leo Lelis berusaha merebut bola pada sesi latihan kemarin sore. (Persebaya)

Lagu yang diluncurkan oleh Dika--pencipta Song For Pride-- sejak 2016 ini mulai dijadikan anthem tim kebanggaan arek-arek Suroboyo ini pada tahun 2017. Selama itu pula, Dika mengaku tidak keberatan. Dia justru bangga. Karena lagu miliknya dapat menemani perjuangan Persebaya. 

"Kebetulan waktu itu (2016) masih masa perjuangan. Persebaya lagi berjuang untuk kembali ke kompetisi. Liriknya terilhami situasi pada saat itu,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu (13/11/2022).

2. Sudah dapat sertifikat hak cipta tapi diserahkan ke Persebaya

Pekerja membersihkan bagian tribun penonton di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, Jumat (18/9/2020) (ANTARA FOTO/Moch Asim)

Dika sudah diakui negara sebagai pencipta resmi lagu ini. Ia telah mengantongi sertifikat hak cipta dari Kementerian Hukum dan HAM pada September lalu. Secara legal ia miliki hak penuh dan kuasa terhadap ciptaannya ini. Pihak lain yang ingin menggunakan untuk kegiatan tertentu, harus seizin darinya.

Tetapi, semua itu tidak berlaku bagi Persebaya. Ia justru bangga karyanya bisa dijadikan anthem dan menjadi lagu wajib seluruh pendukung Persebaya. Karena itu, ia dengan sukarela menghibahkan lagu ini untuk Persebaya. “Saya juga memberi kuasa penuh pada Persebaya untuk mengambil langkah hukum bila ada pihak lain yang mengkomersilkan lagu ini,” tegasnya.

3. Bentuk apresiasi berjuang menang di Malang

Pemain Persebaya Surabaya Fandry Imbiri (dua dari kiri) sesaat setelah menyundul bola dan coba diadang oleh bek PSM Makassar Steven Paulle (dua dari kiri) dalam laga pekan ke-30 Liga 1 2018 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, 10 November 2018. (Persebaya.id/Satrio Wicaksono)

Alasan penyerahan Song For Pride, sambung Dika, tak lepas dari perjuangan tak kenal takut yang ditunjukkan Persebaya di kandang Arema Malang, 1 Oktober lalu. Pertandingan yang dimenangkan Persebaya dengan skor 2-3 ini, laya diapresiasi. Tanpa mengurangi rasa duka atas meninggalnya 135 orang dalam tragedi usai pertandingan itu.

Nah, bagi Dika, apresiasi tersebut diwujudkan dengan penyerahan lagu Song For Pride ini. “Ini sebagai bentuk terima kasih dan apresiasi pada para pemain, ofisial dan manajemen. Mereka menunjukkan bagaimana menjadi pahlawan sejati. Berjuang tak kenal takut di kandang Arema,” pungkas dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ardiansyah Fajar
EditorArdiansyah Fajar
Follow Us