Kronologi Mahasiswa Ngawi Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

- Farid Pinanggito tewas akibat tabrak lari
- Korban terjatuh sebelum dilindas kendaraan besar, ditemukan dalam kondisi mengenaskan
- Polisi masih menyelidiki identitas kendaraan yang menabrak korban, dan meminta bantuan masyarakat untuk melapor ke polisi
Ngawi, IDN Times – Pagi yang seharusnya menjadi rutinitas mengawali hari, malah berubah menjadi tragedi. Seorang mahasiswa asal Ngawi, Farid Pinanggito (24), ditemukan tewas di lokasi kecelakaan di ruas Jalan Raya Ngawi–Mantingan KM 14–15, tepatnya di kawasan hutan Desa Bangunrejo Kidul, Kecamatan Kedunggalar, pada Rabu pagi (23/7/2025) pukul 06.00 WIB. Ia diduga menjadi korban tabrak lari oleh kendaraan roda enam (R6) yang belum diketahui identitasnya.
1. Korban terjatuh sebelum dilindas kendaraan besar

Farid yang diketahui sebagai mahasiswa jurusan farmasi di Solo, saat itu tengah mengendarai sepeda motor Honda Scoopy DK-5787-EF dari arah timur ke barat. Menurut keterangan Kasat Lantas Polres Ngawi AKP Yuliana Plantika, usai olah TKP, sepeda motor korban diduga kehilangan kendali, oleng dan terjatuh ke tengah jalan.
"Bersamaan dengan itu, datang kendaraan R6 dari belakang yang mencoba menghindar dengan mengambil jalur kanan. Namun karena jaraknya terlalu dekat, ban belakang kiri kendaraan itu justru menabrak kepala korban,” terang Yuliana.
2. Ditemukan dalam kondisi mengenaskan

Korban tewas seketika di tempat dengan kondisi luka parah di bagian kepala. Sepeda motornya juga mengalami kerusakan berat. Tubuh Farid ditemukan oleh warga sekitar dan petugas Dinas Perhubungan yang kebetulan melintas di lokasi kejadian.
"Saya tiba di sana saat korban sudah dalam kondisi tak bernyawa. Dugaan sementara memang korban ditabrak dan ditinggal begitu saja," ujar Yanto, petugas Dishub yang ikut membantu evakuasi.
3. Polisi buru pelaku

Hingga saat ini, polisi masih menyelidiki identitas kendaraan yang menabrak korban. Unit Laka Lantas Polres Ngawi telah mengamankan barang bukti dan mulai mengumpulkan rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian. Beberapa saksi juga dimintai keterangan.
"Penyelidikan masih kami lakukan. Kami minta masyarakat yang mengetahui kejadian ini atau melihat kendaraan yang dicurigai segera melapor ke polisi,” tegas AKP Yuliana.
Jenazah Farid yang sebelumnya dibawa ke RSUD dr. Soeroto Ngawi untuk dilakukan visum telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Polisi memastikan kasus ini akan ditangani serius hingga pelaku tabrak lari tertangkap dan diproses secara hukum.