Surabaya, IDN Times - Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Surabaya, dr. Brahmana Askandar membenarkan terkait adanya video viral perempuan tanpa busana yang beredar di media sosial (medsos) ialah dokter di Surabaya. Tapi dia tidak tahu tepatnya kapan perekaman video itu.
"Yang bersangkutan dokter," ujarnya ketika dikonfirmasi IDN Times.
Dalam video yang tersebar juga ada suara menerangkan jika suami dan anak dari dokter yang diduga depresi tersebut telah meninggal dunia akibat COVID-19. Informasi ini dibantah oleh dr. Brahmana. Dia mengonfirmasi suami dan anaknya sehat.
"Gak ada kaitannya dengan COVID-19. Suami dan anaknya sehat. Itu yang bisa saya konfirmasi," tambahnya singkat.
Selain itu, dalam video yang beredar juga terdapat narasi kalau tempat kejadiannya di kawasan Surabaya Utara. Namun Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui dinas kesehatan (dinkes) masih menelusuri kebenarannya.
"Saya belum bisa memberi jawaban sekarang, masih ditelusuri dinas kesehatan dan sudah dikomunikasikan dengan IDI (Surabaya)," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Surabaya, M. Fikser.
Berdasarkan informasi yang beredar, video itu diambil di kawasan Lebak Jaya yang masuk di Kecamatan Tambaksari. Tapi kebenaran kabar ini juga masih ditelusuri oleh Camat Tambaksari, Ridwan Mubarun. "Aku tahunya dari media (soal video viral), belum ada (laporan yang masuk soal kejadian itu," jelasnya saat dikonfirmasi.