Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Hari Ketiga Pencarian, Tim SAR Temukan Benda Diduga KMP Tunu Pratama

IMG-20250705-WA0107.jpg
Suasana posko korban KMP Tunu Pratama Jaya di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Sabtu (5/6/2025). (IDN Times/Khusnul Hasana)
Intinya sih...
  • Tim SAR temukan benda diduga bangkai KMP Tunu Pratama Jaya pada hari ketiga pencarian.
  • Benda tersebut berada pada 1-2 nautical miles laut ke arah utara dari titik awal kapal tenggelam.
  • KRI Fanildo milik TNI AL dilengkapi dengan sensor sonar untuk mencari benda tersebut di bawah laut.

Banyuwangi, IDN Times - Tim operasional gabungan telah menemukan benda diduga bangkai KMP Tunu Pratama Jaya pada hari ketiga pencarian, Sabtu (5/7/2025). Benda tersebut berada pada 1-2 nautical miles laut ke arah utara dari titik awal kapal tenggelam.

"Data yang kita perbesar dari lastbknown position (LKP) sampai ke titik Datum itu berjarak antara 1-2 nautical mile pergeseran dimana ini adalah ke arah utara. Sementara korban banyak kita ketemukan saat kejadian

terbawa arus ke selatan," ujar Deputi Operasional dan Kesiapsiagaan Basarnas R Eko Suyatno.

Eko menjelaskan, kapal tersebut berada pada kedalaman sekitar 40-50 meter dari permukaan laut. Hasil identifikasi data, benda tersebut mirip seperti spesifikasi KMP Tunu Pratama Jaya.

"Hasil identifikasi data yang kita dapatkan sore hari ini, spesifikasi bentuk benda di bawah air panjang dan lebar hampir sama (seperti KMP Tunu Pratama Jaya)," ujarnya.

Titik diduga KMP Tunu Pratama Jaya tersebut ditemukan oleh distrik Navigasi Kementerian Perhubungan pada pencarian Sabtu siang. Kini pihaknya sedang menerjunkan tim gabungan untuk memeriksakan temuan tersebut. Hal ini guna memastikan apakah benar benda itu adalah bagkai KMP Tunu Pratama Jaya.

Pelataran canggih pun kini telah disiapkan untuk mencari benda tersebut di bawah laut. Termasuk menerjunkan KRI Fanildo milik TNI AL yang dilengkapi dengan sensosr sonar. KRI kini dalam perjalanan menuju Selat Bali dan diperkirakan tiba malam ini.

"Untuk itu kami masih perlu menjustifikasi dengan beberapa peralatan lagi baik itu menggunakan ROV ataupun side scan sonar dan sonar yang ada di KRI Fanildo," pungkas dia.

Seperti diberitakan sebelumnya KMP Tunu Pratama Jaya rute Ketapang- Gilimanuk tenggelam di Selat Bali, Rabu (2/7/2025). Kapal tersebut membawa sekitar 65 orang. Per Sabtu (5/7/2025) pagi, total korban yang berhasil dievakuasi adalah 36 orang. 36 tersebut 6 orang di antaranya meninggal dunia, 30 lainnya selamat. Sisanya masih dalam pencarian.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us