Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Cara Eri-Armuji Atasi Kemacetan, Bangun LRT

Peresmian naming rights Stasiun LRT Jabodebek Dukuh Atas menjadi Stasiun Dukuh Atas BNI. (dok. KAI)

Surabaya, IDN Times - Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi - Armuji akan membangun Lintas Rel Terpadu (LRT) dan pusatkan pelayanan di balai RW untuk mengatasi kemacetan di Kota Surabaya. Hal itu disampaikan saat debat kedua Pemilihan Wali (Pilwali) Kota Surabaya di Hotel Grand Mercure Grand Mirama, Kamis (21/11/2024).

Rencana Tata Ruang Wilayah (RT RW) merupakan hulu dari setiap perencanaan pembangunan di Kota Surabaya. Melalui RT RW tata ruang di Kota Surabaya telah memiliki porsinya, mana yang untuk pemukiman, pariwisata, daerah pendudikan jasmani.

"Semua bisa kita lakukan dengan penghitungan tata ruang wilayah agar pembangunan di Kota Surabaya terkendali mengacu pada tata ruang, tidak merusak lingkungan, karena dalam tata ruang ditetapkan ruang terbuka hijau," ujarnya.

Dalam perencanaan tata ruang itu, juga ditetapkan wilayah mana saja yang diperuntukkan untuk pelayanan-pelayanan publik. Serta dalam penetapan rencana tata ruang, Eri menyebut bahwa untuk mengurangi mobilitas masyarakat, pelayanan masyarakat dilakukan di balai RW.

"Kita bisa mencegah kemacetan dengan transporasi yang terintegrasi di sinilah maka pelayanan di balai RW, pendekatan rumah sakit dekat dengan lingkungan penduduk ini mengurangi kemacetan," ungkap dia.

Kemudian, untuk mengurangi kemacetan pihaknya akan merealisasikan pembangunan LRT yang menghubungkan Kabupaten Sidoarjo, Gresik, Mojokerto dan Lamongan. Sebab menurutnya, penduduk Surabaya dari 3,1 juta akan bertambah 7 juta orang saat siang hari karena banyak yang berasal dari luar kota.

" LRT dibangun bersama pemerintah pusat yg akan beroperasi pada 2027. Dan tata ruang kita akan terkoneksi dengan Gresik dan Sidoarjo, sehingga ketika kita membangun, ada jalan merr ada jalan terbuka, Wiyung terbangun dengan Gresik," pungkas dia.

Share
Topics
Editorial Team
Khusnul Hasana
EditorKhusnul Hasana
Follow Us