Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Bocah di Lamongan Tewas Tenggelam Saat Bermain di Kolam Masjid

Bocah di Lamongan ditemukan tewas tenggelam di kolam masjid. Dok Istimewa
Bocah di Lamongan ditemukan tewas tenggelam di kolam masjid. Dok Istimewa

Lamongan, IDN Times- AC (8) bocah asal Desa Balun, Kecamatan Turi, Kabupaten Lamongan ditemukan tewas tenggelam di kolam Masjid Miftahul Huda desa setempat, Kamis (28/4/2022). Diduga, korban terpeleset dan terjatuh tenggelam saat sedang bermain di kolam ikan koi bersama rekan sebayanya.

1. Rekan korban berteriak minta tolong kepada warga sekitar masjid

Ilustrasi korban tenggelam. (Shutterstock)
Ilustrasi korban tenggelam. (Shutterstock)

Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro mengatakan, kasus tewasnya bocah yang masih duduk di bangku sekolah dasar tersebut pertama kali diketahui oleh rekan korban bernama Ferga. Kemudian Ferga berteriak meminta tolong kepada warga yang ada di sekitar masjid.

"Pertama kali diketahui rekannya, kemudian temuan mayat yang sudah mengapung di kolam koi di tower masjid itu dilaporkan ke kades dan diteruskan ke polisi," kata Anton.

2. Korban ditemukan sudah dalam keadaan mengapung di kolam

Ilustrasi Mayat (IDN Times/Mardya Shakti)
Ilustrasi Mayat (IDN Times/Mardya Shakti)

Rekan korban yang saat itu berteriak dan menimbulkan suara gaduh kemudian mengundang reaksi dari Safrudin (28). Lantaran penasaran saksi kemudian mendatangi lokasi kejadian dan menemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Kemudian korban dievakuasi ke darat dan dibawa ke rumah duka.

"Korban sudah ditemukan dalam keadaan mengapung dan meninggal dunia selanjutnya oleh para saksi korban dibawa ke rumah duka," katanya.

3. Keluarga korban menganggap kejadian tersebut adalah musibah

Bocah di Lamongan ditemukan tewas tenggelam di kolam masjid. Dok Istimewa
Bocah di Lamongan ditemukan tewas tenggelam di kolam masjid. Dok Istimewa

Dari hasil pemeriksaan sementara, kata Anton, korban murni meninggal dunia karena tenggelam. Setelah itu pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi dan menganggap kejadian tersebut merupakan musibah. Selanjutnya korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

"Untuk kedalam kolamnya sekitar 130 cm dan lingkar kolam 84 meter. Dan atas kejadian ini kami menghimbau kepada masyarakat agar selalu menjaga buah hatinya sehingga hal serupa tidak terulang kembali," pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Imron
EditorImron
Follow Us