Surabaya, IDN Times - Pemerintah Kota Surabaya bakal menambah jumlah angkutan publik feeder sebanyak 240 armada hingga 2028 nanti. Ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terkait transportasi publik.
"Penambahan feeder sekarang 52, tahun depan kita penuhi lagi. Karena total sampai 2028 kita membutuhkan feeder sekitar 240. Kita akan penuhi semuanya sampai dengan 2028," ujar Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi,Jumat (10/3/2023).
Pihaknya telah menyiapkan rute baru. Rute baru tersebut ada di Lakarsantri-Gresik. Rute tersebut untuk memenuhi warga dari Gresik ke Surabaya.
"Kalau Lakarsantri-Gresik sudah sepakat dan Insyaallah minggu depan atau paling lama dua minggu lagi. Karena juga menyiapkan yang posisi di Gresik. ," ungkap Eri.
Setelah rute ke Gresik, pihaknya juga akan menyiapkan rute ke Sidoarjo. Pihaknya pun sedang berkordinasi dengan Pemkab Sidoarjo.
"Arah Gresik-Surabaya kita siapkan setelah itu arah Sidoarjo. Karena kalau sudah penunjang gini kita harus ngobrol dengan Kepala Dishub daerahnya untuk menghubungkan Surabaya, Gresik, Sidoarjo," ungkapnya.
Eri menambahkan, aplikasi feeder WaraWiri juga akan tersedia di aplikasi plasysotore, sama seperti aplikasi GoBis untuk Suroboyo Bus.
"Kita sudah siapkan, jadi Insyaallah aplikasi tidak berbeda dengan gobis dan minggu depan sudah tahu feeder dimana, sampai lokasi berapa menit, sudah kita siapkan," terangnya.
Sementara itu, Kadishub Kota Surabaya, Tundjung Iswandaru menyebut masyarakat Surabaya cukup antusias dengan alat transportasi ini. Setiap harinya ada 2.500 penunpang yang naik feeder.
"Alhamdulillah cukup bagus, tapi saya belum tahu apakah itu pennumpang asli atau penumpang yang mau mencoba dulu. Kalau penumpang sekitar 2.500 selama satu hari," ujarnya.