Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Dok. FSPMI Jatim.
Aksi demo buruh Jatim di Jalan Ahmad Yani Surabaya. Dok. FSPMI Jatim.

Intinya sih...

  • 2.608 personel gabungan keamanan untuk aksi unjuk rasa ribuan buruh di Surabaya

  • Pengamanan difokuskan pada tiga titik utama aksi, dengan skema rekayasa lalu lintas

  • 3.000 buruh dari berbagai kawasan industri di Jawa Timur turun ke jalan dalam aksi KSPI

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Surabaya, IDN Times - Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya mengerahkan 2.608 personel gabungan untuk mengamankan aksi unjuk rasa ribuan buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Kamis (28/8/2025).

Kepala Seksi Humas Polrestabes Surabaya, AKP Rina Shanty Dewi Nainggolan, mengatakan ribuan personel tersebut juga diperkuat dari jajaran kepolisian wilayah sekitar. Pengamanan difokuskan pada tiga titik utama aksi, yakni Kantor Gubernur Jawa Timur, Kantor DPRD Jatim, serta Gedung Negara Grahadi, Surabaya.

“Personel yang diturunkan sesuai rencana pengamanan sebanyak 2.608 orang, termasuk di antaranya berasal dari Polres jajaran,” ujarnya.

Rina menjelaskan, polisi juga menyiapkan skema rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan yang menjadi jalur massa aksi. Arus lalu lintas dari Jalan Stasiun Kota menuju Jalan Pahlawan, dialihkan ke Jalan Semut Madya Indah.

Kemudian Arus lalu lintas dari Jalan Jagalan menuju Jalan Pasar Besar ditutup total dan diarahkan ke Jalan Peneleh. Arus lalu lintas dari Jalan Bubutan menuju Jalan Pahlawan, dialihkan ke Jalan Indrapura dan Jalan Stasiun Kota. Arus lalu lintas dari Jalan Veteran menuju Jalan Pahlawan dialihkan ke Jalan Indrapura dan Jalan Stasiun Kota.

Berdasarkan informasi, sedikitnya 3.000 buruh dari berbagai kawasan industri di Jawa Timur akan turun ke jalan. Massa bergerak dari titik kumpul di Cito Mall Surabaya mulai pukul 11.00 WIB, kemudian melakukan long march melalui Jalan Ahmad Yani – Jalan Darmo – Jalan Basuki Rahmat – Jalan Embong Malang – Jalan Bubutan, hingga memadati Jalan Pahlawan sekitar pukul 13.00 WIB.

Aksi KSPI kali ini merupakan bagian dari gelombang demonstrasi nasional di lebih dari 20 provinsi. Selain membawa enam tuntutan nasional, buruh di Jawa Timur juga menagih sejumlah komitmen lokal yang telah disepakati dengan Gubernur pada peringatan Hari Buruh 1 Mei 2025.

“Pengamanan akan dilakukan secara humanis. Kami mengimbau masyarakat untuk menghindari ruas jalan yang menjadi titik aksi agar tidak terjadi kepadatan lalu lintas,” pungkas Rina.

Editorial Team