Berduka, Ratusan Santri di Jombang Salat Gaib Untuk Sekh Ali Jaber
Ilustrasi salat gaib (IDN Times/Zainul Arifin)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jombang, IDN Times - Wafatnya Syekh Ali Jaber pada Kamis (14/1/2021) meninggalkan duka mendalam bagi umat islam di Tanah Air. Tak terkecuali para santri di pondok pesantren Al Aqobah, Desa Kwaron, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.
Untuk mendoakan almarhum, para santri di pondok itu pun menggelar salat gaib bagi dai asal Madinah, Arab Saudi itu. Salat gaib dilaksanakan di Masjid pondok setempat, Kamis (14/1/2021).
1. Salat Gaib dan doa dilakukan dengan khusuk
Santri di Jombang doakan wafatnya Sekh Ali Jaber. IDN Times/Zainul ArifinBerdasarkan pantauan IDN Times, ada ratusan santri pondok yang mengikuti salat gaib yang dipimpin salah satu pengasuh pondok Al Aqobah, Ustaz Kanzul Fikri. Salat dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat mulai dari mengenakan masker hingga menjaga jarak satu meter. Setelah salat, kemudian dilakukan berdoa secara khusuk.
"Salat gaib ini kami tujukan untuk almarhum Syekh Ali Jaber sebagai ungkapan duka atas wafatnya beliau hari ini," kata Kanzul Fikri usai memimpin salat gaib.
Baca Juga: Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia, Khofifah Ajak Warga Jatim Mendoakan
2. Sekh Ali Jaber Sosok Ulama yang patut diteladani
Santri di Jombang Salat Gaib untuk Sekh Ali Jaber. IDN Times/Zainul ArifinFikri menuturkan, Sekh Ali Jaber merupakan sosok ulama yang patut diteladani. Dari semangatnya yang mendorong dan mencetak para penghafal Alquran di Indonesia menjadi motivasi tersendiri bagi para santri untuk mencintai dan mempelajari Alquran.
"Beliau di mata para santri adalah teladan yang sangat baik, terutama kegigihan beliau dalam menyebarkan ilmu Al Quran, memasyarakatkan Al Quran di Bangsa Indonesia ini," tutur pria yang akrab disapa Gus Fikri ini.
3. Santun dalam berdakwah
Syekh Ali Jaber bersama Akbar, bocah pemulung yang viral (Tangkapan layar instagramstory/@syekh.alijaber)Lebih lanjut Fikri mengemukakan, hal yang bisa diteladani Syekh Ali Jaber yakni kesungguhannya dalam hal menyebarkan Al-Quran dan juga memberikan motivasi kepada generasi muda, terutama anak-anak kecil dan remaja dalam mempelajari Al-Qur'an.
"Dan juga kesantunan beliau dalam berdakwah, meskipun beliau kemarin sempat mendapatkan cobaan, tapi beliau mau memaafkan. Dan keseharian beliau adalah seorang ulama yang sangat moderat sekali. Ini yang kita pelajari dari sosok almarhum Syekh Mohammed Ali Jaber," tuturnya.
Fikri kembali menyampaikan telah kehilangan atas kepergian ulama Indonesia asal Arab tersebut. Keluarga besar pesantren Al-Aqobah turut berbelasungkawa atas berpulangnya Syekh Ali Jaber.
Baca Juga: Wafat, Syekh Ali Jaber Jadi Imam Masjid di Madinah Sejak Usia 13 Tahun
