Belasan Kera Ekor Panjang Ganggu Warga Magetan, Kerap Curi Pakaian

Kera liar turun ke pemukiman sudah berlangsung 6 bulan

Magetan, IDN Times Warga Dusun Kalitengah, Desa Sidomukti, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur diresahkan dengan kehadiran kera liar ekor panjang yang turun ke pemukiman. Selain mencuri tanaman, kera-kera ini juga merusak properti dan mencuri pakaian yang tengah dijemur.

1. Aksi Pencurian di Tengah Hari

Belasan Kera Ekor Panjang Ganggu Warga Magetan, Kerap Curi PakaianKera liar ekor panjang tampak di atap rumah warga Dusun Kalitengah, Desa Sidomukti, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan. IDN Times/ Riyanto.

Menurut laporan warga, kawanan kera ini kerap memasuki pemukiman pada waktu-waktu tertentu, terutama antara pukul 09.00 hingga 16.00 WIB. Saimah, salah satu warga yang sering menjadi korban aksi kera, mengungkapkan bahwa mereka sering kali mengambil pakaian yang dijemur di halaman.

"Mereka sering masuk ke halaman rumah, mengambil pakaian yang dijemur, dan merusak genteng. Walaupun tidak sampai masuk ke dalam rumah atau menyerang warga, tetap saja keberadaan mereka sangat mengganggu," kata Saimah, Rabu (04/09/2024).

Upaya warga untuk mengusir kera-kera tersebut sering kali sia-sia. Kera-kera yang berukuran besar bahkan berani menantang warga yang mencoba mengusir mereka.

Baca Juga: Website DPRD Magetan Dihack Peringatan Darurat

2. Tanaman Warga Jadi Sasaran

Belasan Kera Ekor Panjang Ganggu Warga Magetan, Kerap Curi PakaianKera liar ekor panjang tampak di atap rumah warga Dusun Kalitengah, Desa Sidomukti, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan. IDN Times/ Riyanto.

Selain mengganggu dengan mencuri pakaian, kera-kera ini juga merusak tanaman milik warga. "Jumlah kera yang masuk ke pemukiman setiap harinya bisa mencapai 12 ekor lebih. Diusir berani, kami perempuan takut," ujar Saimah cemas.

Kepala Dusun Kalitengah, Sukarni, menjelaskan bahwa kera-kera tersebut diduga berasal dari hutan di sekitar Gunung Lawu. Mereka mulai muncul sekitar enam bulan lalu, dan sejak itu, kerap kali merusak tanaman seperti bawang merah, rambutan, alpukat, pepaya, ketela, dan kacang-kacangan.

"Saya tidak tahu pasti dari mana asal mereka, apakah dari Gunung Lawu atau tempat lain. Namun, mereka sudah berkembang biak di sini dan terus merusak tanaman warga," jelas Sukarni.

3. Harapan Warga untuk Tindakan Serius

Belasan Kera Ekor Panjang Ganggu Warga Magetan, Kerap Curi PakaianKera liar ekor panjang tampak di atap rumah warga Dusun Kalitengah, Desa Sidomukti, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan. IDN Times/ Riyanto.

Meskipun belum ada laporan serangan langsung terhadap warga, kerusakan yang ditimbulkan kera-kera ini sudah cukup meresahkan. Warga berharap pihak berwenang segera mengambil tindakan untuk memindahkan kera-kera tersebut ke lokasi yang lebih aman.

"Kami hanya bisa mengusir mereka sementara waktu, tapi itu tidak cukup. Kami resah dan merugi karena banyak tanaman yang rusak," pungkas Sukarni.

Warga Dusun Kalitengah berharap segera ada solusi agar kehidupan mereka kembali tenang tanpa ancaman dari kera-kera liar yang menginvasi pemukiman mereka.

Baca Juga: Puluhan Umat Katolik Magetan Turut Hadiri Misa Akbar Bersama Paus

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya