Ijen Kebakaran, Burung hingga Macan Kumbang Turun Gunung

Satwa menghindar akibat kebakaran hutan

Banyuwangi, IDN Times - Kebakaran Pegunungan Ijen yang ada di Kabupaten Banyuwangi yang berlangsung sejak Sabtu (19/10) berimbas pada satwa-satwa yang mendiami kawasan Taman Wisata Alam (TWA). Mereka bermigrasi ke lokasi hutan yang tidak terkena sebaran titik api.

 

1. Satwa turun hingga kawasan Erek-erek dan Gantasan

Ijen Kebakaran, Burung hingga Macan Kumbang Turun GunungIDN Times/Mohamad Ulil Albab

 

Kepala Resort TWA Kawah Ijen, Sigit Haribowo menjelaskan, dari pantauan petugas, satwa-satwa mulai dari Burung Kacamata (Zesteropidae), Kijang (Muntiacus muntjak), Macan Kumbang (Panthera Pardus Melas), Macan Tutul (Panthera Pardus) bergeser ke lereng sisi timur mulai erek-erek hingga Gantasan.

"Dari pantauan kami, satwa menuju lereng timur, termasuk erek-erek dan Gantasan, terpantau kijang, burung kacamata, pasti menghindari panas ke tempat lebih dingin, habitatnya pasti rusak akibat kebakaran," ujar Sigit, Selasa (22/10).

2. Satwa bertahan di hutan yang tidak terbakar radius 5 kilometer

Ijen Kebakaran, Burung hingga Macan Kumbang Turun GunungIDN Times/Mohamad Ulil Albab

 

Sigit melanjutkan, satwa-satwa di TWA Kawah Ijen melakukan migrasi untuk bertahan di sisi timur dengan radius sekitar 5 kilometer.

"Kebakaran untuk saat ini, tepat jam 6 pagi di puncak api mulai padam, tapi pergerakan api semalam dari timur ke utara, kemudian di Merapi ungup-ungup mengarah ke Pasewaran dan Wongsorejo, dan sampai saat ini terpantau api masih menyala," kata Sigit.

3. Satu ekor macan terpantau bergeser

Ijen Kebakaran, Burung hingga Macan Kumbang Turun GunungIDN Times/Mohamad Ulil Albab

 

Sementara untuk luasan lahan yang sudah terbakar di kawasan TWA Kawah Ijen terpantau sekitar 400 hingga 500 hektar. Kondisi tersebut juga membuat satwa macan kumbang dan tutul turun ke bawah mencari lokasi yang aman.

"Termasuk macan kumbang, tutul, termonitor di Pondok Bunder itu turun, ke wilayah yang belum terbakar, terpantau satu ekor," jelasnya.

4. Kerugian tidak terhingga

Ijen Kebakaran, Burung hingga Macan Kumbang Turun GunungIDN Times/Mohamad Ulil Albab

 

Sejauh ini, belum ada hitungan berapa jumlah kerugian akibat kebakaran hutan yang terus terjadi di Pagunungan Ijen. Bila dikonversikan secara materi, kata Sigit, kerugian tidak terhingga karena Pegunungan Ijen merupakan salah satu penyumbang oksigen terbesar di Banyuwangi.

"Hilangnya habitat, penyumbang oksigen termasuk paling besar di Banyuwangi, dan kerugian tidak terhingga karena kebutuhan untuk nafas," jelasnya.

5. Diduga satwa macan turun sampai jalan raya menuju TWA Kawah Ijen

Ijen Kebakaran, Burung hingga Macan Kumbang Turun GunungIDN Times/Mohamad Ulil Albab

 

Budi Chandra, salah satu warga Banyuwangi, sempat melihat keberadaan satwa yang diduga macan saat melintas di kawasan timur jalur Erek-erek Kawah Ijen yang masih aman tidak tersentuh kobaran api.

"Semalam saya lihat dua ekor, saya yakin itu macan kumbang, sorot matanya jelas berwarna hijau," ujar pria yang sudah berpengalaman memotret satwa liar tersebut.

Baca Juga: [FOTO] Sisa-sisa Kebakaran di Jalur Pendakian Gunung Ijen

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya