Begini Modus Begal Taksi Online yang Beraksi di Surabaya

Surabaya, IDN Times - Pria berinisal DD (57) diringkus polisi dalam kasus pembegalan mobil taksi online pada Jumat (3/6/2022) di Daerah Citrland Surabaya. DD melakukan aksinya saat bepura-pura menjadi penumpang.
1. Pelaku berpura-pura menjadi penumpang tak gunakan aplikasi
Kasi Humas Polrestabes Surabaya, M Fakih mengatakan, saat berpura-pura menjadi penunpang bersama temannya (DPO), DD tak menggunakan aplikasi. DD yang saat itu berada di jalan Yos Sudarso minta diantar ke Citraland Surabaya.
"Modusnya mereka berputar-putar mencari alamat dan tidak ketemu," ujar Fakih.
Baca Juga: Pelaku Begal Driver Online Ditangkap, Ternyata Warga Tuban
2. Pelaku memukul dan menjerat leher korban
Ketika berputar-putar tersebut, pelaku melancarkan aksinya. Saat berada di tempat sepi pelaku turun kemudian memukul korban dan menjerat leher korban dengan sabuk.
Untungnya, korban sempat berteriak dan pelaku pun melarikan diri. "Pelaku mengaku baru beraksi satu kali, motifnya karena ekonomi," tuturnya.
3. Korban mengalami luka di bagian kepala
Dari informasi yang dihimpun IDN Times, usai kejadian itu, korban langsung dilarikan ke RS BDH. Korban mengalami luka dibadian kepala akibat adanya pukulan.
Pelaku disangkakan dengan pasal 365 KUHP jo 53 KUHP tentang percobaan pencurian dan kekerasan. Dengan hukuman penjara 5 tahun.
Baca Juga: Driver Online Lolos dari Begal, Lehernya Sempat Dijerat Sabuk