Modus Tukar Uang, WNA Gasak Uang Ratusan Ribu Milik Warga Tuban

Tuban, IDN Times - Naili Sa'adah (31) warga Desa Beji, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban menjadi korban pencurian uang. Komplotan pencuri uang tersebut diduga merupakan Warga Negara Asing (WNA) dengan sasaran agen BRILink. Modus para pelaku yakni dengan cara tukar uang. Akibat kejadian tersebut korban Sa'adah mengalami kerugian hingga ratusan ribu.
1. Kasus pencurian sudah dilaporkan ke polisi
Kasus pencurian dengan modus Tukar uang tersebut kini telah dilaporkan polisi. Kapolsek Jenu, Kompol Gunawan Wibisono saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa itu, aksi pencurian uang dengan sasaran agen BRILink dilakukan oleh dua orang yang mengaku warga negara Turki.
"Kejadiannya menimpa agen BRILink dan Laundry ESA milik saudara Naely Sa'adah, warga Beji akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian ratusan ribu," kata Gunawan Wibisono, Jumat (30/12/2022).
Baca Juga: Satu Keluarga di Tuban Terseret Arus Banjir Bandang, Dua Meninggal
2. Dua WNA itu menyasar agen BRILink di wilayah Tuban
Gunawan menjelaskan, kasus pencurian yang dilakukan dua warga negara asing tersebut bermula saat keduanya datang di agen BRILink dan Laundry ESA milik Naely dan menukarkan uang pecahan Rp50 ribuan dua lembar dengan uang Rp100 ribu emisi yang lama dan kertasnya masih baru.
"Tapi setelah penjaga atau karyawan gerai BRILink dan Laundry ESA berkali-kali menunjukkan uang Rp100 ribuan yang dimaksud, pelaku justru menolak dan pada saat itu pelaku sudah berhasil menggasak uang milik korban," terangnya.
3. Komplotan pencuri tersebut kini diburu polisi
Saat menukar uang, pelaku juga akan memberikan Rp50 ribu sebagai fee penukaran. Sementara melihat adanya dua orang WNA itu masuk ke dalam gerai BRILink, pemilik gerai langsung keluar rumah dan menyuruh kedua pelaku tersebut untuk pergi. Bahkan saat menyuruh pergi, agen BRILink juga melihat jika uang yang akan ditukarkan itu seperti uang palsu.
"Ternyata jumlah uang yang semula adalah Rp5 juta tinggal Rp4,3 juta. Akibat kejadian agen BRILink dan pemilik laundry tersebut mengalami kerugian senilai Rp700 ribu. Kasus ini masih kita tangani dan kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," pungkasnya.
Baca Juga: Tujuh Rumah Milik Warga Tuban Rusak Disapu Ombak
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.