RSLT Mulai Diisi, Pasien Harus Dirujuk dari RSUD Soewandhie Dulu

Surabaya, IDN Times - Rumah Sakit Lapangan Tembak (RSLT) milik Pemerintah Kota Surabaya akhirnya beroperasi. Pengisian rumah sakit darurat ini dimulai dengan pasien-pasien COVID-19 yang sudah membaik dari RS Umum Daerah dr. Mohamad Soewandhie.
1. RSLT mulai diisi pasien COVID-19 dari RSUD dr Moh Soewandhie
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan, setelah penundaan penoperasian RSLT akibat oksigen yang belum tersedia, kini RS tersebut sudah mulai menerima pasien sejak Minggu (11/7/2021) sore. Pasien gelombang pertama yang dirawat di RSLT berasal dari RSUD dr. Moh Soewandhie.
"Yang di Soewandhie itu nanti kita kurangi, bagi pasien yang kondisinya mulai membaik, tinggal tunggu hasil PCR-nya negatif, bisa dipindahkan ke sini. Selain itu, yang antri di IGD yang sudah mulai membaik, kita akan tarik dan akan diletakkan di RSLT ini,” ujar Eri, Senin (12/7/2021).
2. Ada sekitar 180 pasien
Eri menuturkan bahwa ada sekitar 180 pasien mulai mengisi 200 tempat tidur yang tersedia di RSLT. Dengan demikian, beban RSUD dr. Moh Soewandhie pun berkurang cukup banyak. Warga pun memiliki kesempatan lebih besar untuk bisa dirawat di rumah sakit daerah tersebut.
“Fungsinya RSLT ini memang untuk mengurai dan mengurangi beban di Soewandhie, sehingga warga yang gejala berat, bisa langsung ke Soewandhie dan bisa langsung dicek lab. Kalau kondisinya tidak terlalu berat, nanti Soewandhie bisa mengarahkan ke RSLT ini,” tuturnya.
3. Harus memeriksakan diri dulu untuk dirujuk ke RSLT
Skema rujukan untuk masuk ke RSLT akan berlangsung seterusnya. Selain untuk mengurangi beban RSUD dr Moh Soewandhie, Eri menjelaskan bahwa fasilitas pemeriksaan di RSLT belum lengkap sehingga para pasien harus memeriksakan dirinya terlebih dahulu.
"Warga Surabaya yang nantinya akan melakukan pemeriksaan, harus dilakukan di IGD RSUD Moh Soewandhie dulu, karena di sini tidak ada pemeriksaan lengkapnya, seperti lab dan sebagainya,” ungkapnya.