Parkir Tengah Jalan Sudah Bisa Digunakan, Masih Ada yang Sembarangan
Kondisi parkir tengah jalan di Jalan Wijaya Kusuma, Jumat (15/11). IDN Times/Fitria Madia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Tempat parkir tengah jalan yang dibangun di Jalan Wijaya Kusuma kini telah dapat digunakan. Lokasi ini merupakan pilot project yang kemungkinan akan diterapkan di beberapa kawasan lain di Kota Surabaya. Sayangnya, masih ada pengendara yang tidak menaati tempat parkir ini.
1. Masih ada kendaraan parkir tepi jalan
Kendaraan yang masih parkir tepi trotoar di Jalan Wijaya Kusuma, Jumat (15/11). IDN Times/Fitria MadiaBerdasarkan pantauan IDN Times, banyak mobil sudah berjejer di tempat parkir yang telah disediakan. Namun terlihat masih ada beberapa mobil yang malah parkir di pinggir trotoar. Padahal beberapa titik parkir masih kosong.
Melihat hal ini, Kepala Seksi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Surabaya, Beta Ramadhani mengaku masyarakat masih belum peduli sepenuhnya dengan semangat penataan kota yang disampaikan melalui tempat parkir tengah jalan itu.
"Kita harapkan kesadaran dari para pengguna jalan. Ke depannya akan bekerjasama juga dengan jajaran Satlantas Polrestabes Surabaya untuk penindakan," ujarnya ketika dihubungi IDN Times, Sabtu (16/11).
2. Lakukan sosialisasi
Kondisi parkir tengah jalan di Jalan Wijaya Kusuma, Jumat (15/11). IDN Times/Fitria Madia
Untuk mencegah parkir sembarangan kembali terjadi, saat ini Dishub Surabaya masih melakukan sosialisasi. Mereka memberikan pengertian kepada warga Kota Surabaya agar bersedia parkir di tempat yang telah disediakan. Terkait penambahan rambu-rambu lalu lintas seperti dilarang parkir maupun dilarang berhenti, hal itu masih belum akan dilakukan.
"Sementara belum (berniat menambah rambu-rambu) dalam waktu dekat ini. Sambil berjalan akan kami evaluasi pelaksanaannya apakah perlu ditambah atau tidak," tuturnya.
3. Pembangunan belum tuntas sepenuhnya
Kadishub Kota Surabaya Irvan Wahyudrajad (kanan). Dok. IDN Times/Humas Pemkot Surabaya
Sementara itu, Kepala Dishub Surabaya Irvan Wahyudrajad mengatakan, meski tempat parkir tengah jalan sudah dapat digunakan namun sebenarnya pembangunannya belum tuntas. Masih ada beberapa hal yang harus dilengkapi seperti taman dan penerangan jalan umum.
"Kalau rambu-rambu sudah dipasang, marka juga. Tinggal nanti kita tambah zebracross ke arah SMA 1 dan 2 dan lapangan olahraga SMP 1 Surabaya,” terang Irvan melalui siaran pers Humas Pemkot Surabaya.
4. Ingin wujudkan kota ramah pejalan kaki
Kondisi parkir tengah jalan di Jalan Wijaya Kusuma, Jumat (15/11). IDN Times/Fitria Madia
Irvan kembali mengingatkan bahwa tempat parkir tersebut didesain agar kendaraan tak lagi berhenti di tepi trotoar. Harapannya pejalan kaki akan merasa lebih nyaman dan tak lagi terganggu dengan kendaraan-kendaraan yang parkir pinggir jalan. Secara psikologis, mereka akan merasa lebih dekat dengan gedung-gedung dibanding kendaraan.
"Kita ingin mengoptimalkan fungsi trotoar untuk pejalan kaki, kemudian ramah terhadap pengguna sepeda karena tak terhalangi oleh parkir tepi jalan, kalau naik angkot juga mudah,” pungkasnya.
Baca Juga: Hari Pertama Denda Parkir Liar di Surabaya, 43 Kendaraan Melanggar
