Kasus Meningkat! 31 RT di Surabaya Zona Merah, 248 RT Zona Kuning
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Peningkatan kasus COVID-19 di berbagai daerah di Jawa Timur berdampak ke Kota Surabaya. RT-RT yang dulunya dipenuhi warna hijau, kini telah dihiasi zona merah dan kuning. Tercatat, telah ada 31 RT zona merah dan 248 RT zona kuning di Kota Surabaya.
1. Sebanyak 31 RT zona merah dan 248 RT zona kuning di Surabaya
Data tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Febria Rachmanita. Saat ini, jumlah kasus harian COVID-19 meningkat sejak beberapa hari lalu hingga membuat 31 RT menjadi zona merah dan 248 RT zona kuning. Untuk mengatasi kondisi ini, tak ada cara lain kecuali memasifkan upaya testing.tracing, dan treatment.
“Yang harus kita lakukan adalah melakukan testing, tracing, dan treatment secara masif,” ujar Feny, sapaan akrab Febria, Kamis (24/6/2021).
2. Vaksinasi massal akan menyasar zona merah dan zona kuning
Selain 3T, upaya lain yang dilakukan untuk menekan kenaikan kasus COVID-19 di Surabaya adalah dengan vaksinasi massal. Pemerintah Kota Surabaya akan mulai melakukan vaksinasi massal dengan menyasar RT zona merah dan zona kuning.
“Kita akan memprioritaskan vaksinasi di zona merah dan zona kuning terlebih dahulu,” tuturnya.
Vaksinasi massal ini, lanjut Feny, tak hanya ditujukan kepada golongan prioritas seperti lansia, pekerja layanan publik, dan ODGJ. Vaksinasi massal akan diberikan kepada masyarakat umum dari latar belakang apa pun dengan syarat telah berusia 18 tahun yang tinggal di kawasan zona merah dan zona kuning.
“Vaksinasi akan diberikan kepada seluruh warga yang berada di zona merah dan kuning berusia 18 tahun ke atas dan sesuai dengan kriteria yang ditentukan oleh Kemenkes,” ungkapnya.
Baca Juga: Sudah 8 Kasus Klaster Bangkalan Terkonfirmasi Varian COVID-19 Delta
3. Data penerima vaksin sudah dikantongi Dinkes
Saat ini, lanjut Feny, pihaknya sudah mengantongi data para calon warga yang akan mendapatkan vaksinasi. Data tersebut kemudian disesuaikan dengan ketersediaan vaksin lalu diteruskan ke kecamatan masing-masing. Feny menjamin vaksin tersedia dalam jumlah yang cukup bagi warga Surabaya.
“Puskesmas dan Kecamatan terkait akan berkoordinasi untuk menentukan jadwal vaksinasi,” tutupnya.
Baca Juga: Tiga Kabupaten di Jatim Zona Merah, Termasuk Bangkalan