Jelang Idul Adha, DKPP Surabaya Periksa Ratusan Hewan Kurban
Tim dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya memonitor kondisi kesehatan hewan kurban yang dijual di Kota Surabaya. Dok. Humas Pemkot Surabaya.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya memonitor kondisi kesehatan hewan kurban yang dijual di Kota Surabaya. Selain untuk memastikan kelayakan hewan tersebut, tim ini juga bertugas untuk memantau penegakan protokol kesehatan oleh para pedagang dan pembeli hewan kurban.
1. DKPP periksa kesehatan ratusan hewan kurban
Tim dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya memonitor kondisi kesehatan hewan kurban yang dijual di Kota Surabaya. Dok. Humas Pemkot Surabaya.Kepala DKPP Kota Surabaya, Yuniarto Herlambang menuturkan, pihaknya sudah mulai menyisir para penjual hewan kurban di berbagai wilayah Kota Surabaya sejak sepekan lalu. Ia menerjunkan enam tim yang bertugas untuk menemukan penjual hewan kurban dan memeriksa kondisi kesehatan hewan-hewan yang dijual.
"Alhamdulillah ratusan hewan yang telah diperiksa aman dan siap disembelih,” ujar Herlambang, Senin (19/7/2021).
2. Beberapa aspek diperiksa
Tim dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya memonitor kondisi kesehatan hewan kurban yang dijual di Kota Surabaya. Dok. Humas Pemkot Surabaya.Dalam pemeriksaan hewan kurban ini, Herlambang menyebutkan beberapa aspek perlu dicek. Di antaranya yaitu kesehatan mata, bulu, mulut, gigi, termasuk lendir dari hidung untuk memastikan hewan tersebut tidak membawa penyakit menular yang bisa membahayakan manusia.
"Setelah pemeriksaan kesehatan, lalu pada hari H setelah disembelih dagingnya kita periksa lagi. Biasanya lokasinya berada di masjid-masjid,” imbuhnya.
3. Belum ditemukan hewan kurban yang sakit
Tim dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya memonitor kondisi kesehatan hewan kurban yang dijual di Kota Surabaya. Dok. Humas Pemkot Surabaya.Hingga sejauh ini, lanjut Herlambang, pihaknya masih belum menemukan kasus hewan kurban yang sakit. Pihaknya juga memberikan tambahan vitamin untuk sebagian hewan agar kondisinya lebih bugar.
“Nah yang seperti itu kita pantau. Kita beri vitamin dan kami datangi lagi. Itu biasanya butuh suplemen tambahan. Tapi semuanya kesehatannya fit,” ungkapnnya.
4. Sekaligus patroli prokotol kesehatan di penjualan hewan kurban
Tim dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya memonitor kondisi kesehatan hewan kurban yang dijual di Kota Surabaya. Dok. Humas Pemkot Surabaya.Pemantauan hewan kurban ini sebenarnya merupakan agenda rutin menjelang Hari Raya Idul Adha setiap tahunnya. Namun, di tahun tahun kedua Hari Raya Kurban saat pandemik COVID-19 ini, Herlambang menambahkan tugas khusus bagi timnya yaitu memastikan penegakan protokol kesehatan di tempat-tempat penjualan hewan kurban.
“Seperti menyiapkan tempat cuci tangan, sabun untuk pengunjung serta wajib mengenakan masker,” pungkasnya.
