Dua Bocah di Tulungagung Tenggelam di Kolam Ikan Hias

Korban meninggal di rumah sakit

Tulungagung, IDN Times - Dua anak berusia di bawah umur ditemukan tenggelam di sebuah kolam ikan hias, di Kabupaten Tulungagung, Kamis (14/4/2021). Kedua korban berinisial MA (7) dan FAS (6) tenggelam di kolam ikan hias milik Hasan (40), warga Desa Podorejo, Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung.

Keduanya sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan. Kedua korban meninggal dunia di rumah sakit, setelah sempat menerima perawatan intensif.

1. Kedua korban bermain bersama

Dua Bocah di Tulungagung Tenggelam di Kolam Ikan HiasPolisi lakukan olah TKP di lokasi kolam ikan. IDN Times/ istimewa

Kapolsek Sumbergempol, AKP I Nengah Suteja menerangkan peristiwa naas ini terjadi sore hari, sekitar pukul 15.15 WIB. Saat itu orang tua FAS sedang berkunjung ke rumah orang tua MA. Mereka sedang membicarakan masalah pekerjaan. Kedua korban diketahui sedang bermain bersama. Beberapa menit kemudian orang tua MA memanggil keduanya, namun tidak ada jawaban. "Setelah itu pihak keluarga berusaha mencari ke rumah tetangga, namun juga tidak ditemukan," ujarnya, Kamis (15/4/2021).

2. Sempat bernapas dan dilarikan ke rumah sakit

Dua Bocah di Tulungagung Tenggelam di Kolam Ikan HiasPolisi lakukan olah TKP di lokasi kolam ikan. IDN Times/ istimewa

Mereka kemudian berinisiatif mencari korban di area kolam ikan hias. Korban ditemukan tenggelam di sebuah kolam dengan kedalaman 1,5 meter. Saat diangkat kedua korban sempat sadarkan diri dan muntah. Keduanya langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan. "Setelah diangkat kedua korban sempat sadarkan diri dan muntah, lalu dilarikan ke rumah sakit oleh pihak keluarga," imbuhnya.

3. Tidak ditemukan tanda kekerasan di tubuh korban

Dua Bocah di Tulungagung Tenggelam di Kolam Ikan HiasPolisi lakukan olah TKP di lokasi kolam ikan. IDN Times/ istimewa

Setelah sempat mendapatkan pertolongan kedua korban meninggal dunia di rumah sakit. Dari hasil olah TKP dan visum, polisi tidak menemukan adanya tanda penganiayaan pada tubuh korban. Meskipun begitu polisi sendiri masih terus mendalami kasus tersebut. "Tidak ada temuan tanda penganiayaan pada tubuh korban, mereka meninggal dunia di rumah sakit," pungkasnya.

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya