Pintu Umrah Dibuka 1 November, Ada 12 Ribu Jemaah Jatim Mengantre

Pemerintah RI belum tentu langsung mengizinkan

Surabaya, IDN Times - Pemerintah Arab Saudi mulai membuka kembali pintu ibadah umrah untuk internasional. Ketua Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) Jatim, Mohammad Sufyan menyebut pintu internasional akan dibuka pada 1 November 2020 mendatang.

1. Ada 11-12 ribu jemaah yang tertunda tahun ini

Pintu Umrah Dibuka 1 November, Ada 12 Ribu Jemaah Jatim MengantreIlustrasi jemaah umrah di Masjidil Haram, Makkah sebelum pandemik virus corona (IDN Times/Mela Hapsari)

Sufyan membeberkan kalau ada sekitar 11 hingga 12 ribu jemaah umrah yang tertunda keberangkatannya akibat pandemik COVID-19. Dia sendiri belum bisa memastikan berapa jatah yang akan diberikan oleh Arab Saudi untuk jemaah Indonesia khususnya Jatim.

"Itu mulai sejak Februari akhir. Daftar baru kan tidak diperbolehkan," ujarnya dikonfirmasi Senin (12/10/2020).

2. Banyak syarat untuk ibadah umrah tahun ini

Pintu Umrah Dibuka 1 November, Ada 12 Ribu Jemaah Jatim MengantreIlustrasi Tes Usap/PCR Test (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Lebih lanjut, sekalipun pintu ibadah umrah dibuka, jemaah di Indonesia masih harus dihantui ketidakpastian. Sebab pemerintah Indonesia belum tentu memperbolehkan jemaah berangkat sesuai jadwal tersebut. Hal itu ditengarai kalau Kemenag masih mempertimbangkan berbagai faktor.

"Kan ada aturan yang agak ketat. Seperti keberangkatan itu semua jamaah harus melalui tes swab 48 jam sebelum terbang," kata dia.

Baca Juga: Alhamdulillah, Kemenag Tengah Siapkan Regulasi Umrah di Masa COVID-19

3. Termasuk isi aplikasi

Pintu Umrah Dibuka 1 November, Ada 12 Ribu Jemaah Jatim MengantreJamarat, Tempat Jemaah Haji Melempar Jamrah (IDN Times/Umi Kalsum)

Sufyan menambahkan, setiap jemaah yang berangkat juga wajib mendaftarkan diri melalui aplikasi, agar bisa menjalani proses peribadatan. Aplikasi tersebut untuk mengatur jadwal jemaah menjalankan ibadah umrah, masuk Masjidil Haram, Masjid Nabawi dan Raudlah.


"Itu ada pakai aplikasi dari android. Jadi kita harus mendaftarkan dulu nanti kita dapat jadwal beribadah di jam berapa. Yang ndak ngisi aplikasi ndak boleh masuk," pungkasnya.

Baca Juga: Siap-siap, Saudi Umumkan Syarat-syarat bagi Calon Jemaah Umrah 

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya