Pintu Selatan KBS akan Direnovasi ala Roma
Suasana Kebun Binatang Surabaya (KBS). IDN Times/Ardiansyah Fajar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) Kebun Binatang Surabaya (KBS) akan merenovasi pintu masuk dan keluar sisi Selatan tahun ini. Renovasi tersebut seiring dengan rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya yang akan membangun terowongan Terminal Joyoboyo ke KBS via pintu Selatan.
"Kami akan kebut (renovasi) menyongsong kanal (Joyoboyo-KBS) yang akan dibangun," ujar Direktur Utama PDTS KBS Chairul Anwar kepada IDN Times, Senin (24/2).
1. Masuk KBS akan disambut puluhan merpati
Salah seorang bocah menunggangi gajah yang menjadi salah satu wahana wisata di Kebun Binatang Surabaya, Rabu (1/1). IDN Times/Fitria MadiaMenariknya, pintu sisi Selatan yang akan dibangun berkonsep ala Roma, Italia. Pengunjung yang masuk KBS akan disambut puluhan merpati. Saat ini, manajemen PDTS masih mematangkan desainnya.
"Ada pembangunan titik kumpul model pola seperti di Roma. Masuk disambut ratusan merpati," kata Chairul.
2. Tersedia loket penjualan tiket berbentuk bulat
Direktur utama KBS Chairul Anwar. IDN Times/ Ardiansyah FajarSelain itu, loket penjualan tiket di pintu Selatan juga akan dirombak. Sehingga, pengunjung tidak perlu memutar ke pintu depan untuk sekadar membeli tiket masuk. Nantinya, loket yang dibangun tidak seperti yang ada sekarang ini, tapi berbentuk bulat dan disediakan lebih dari satu titik.
"Penjualan tiketnya model bulat. Nanti biar tidak terjadi crowded," jelas Chairul.
Baca Juga: Terowongan Bawah Tanah Joyoboyo-KBS Direalisasikan Tahun Ini
3. Targetkan kenaikan 100 ribu pengunjung tahun ini
Suasana di sekitar patung Suro dan Boyo yang berada di depan Kebun Binatang Surabaya, Rabu (1/1). IDN Times/Fitria MadiaLebih lanjut, dengan dibangunnya terowongan penghubung Joyoboyo-KBS, Chairul berharap target pengunjung tahun ini tercapai. Dia menyebut, pengunjung wisata favorit di Kota Pahlawan ini terus meningkat dari tahun ke tahun.
"2019 itu naik 150 ribu pengunjung, tahun ini targetnya 100 ribu pengunjung," terang Chairul.
Baca Juga: Pengunjung KBS Kini Bisa Olahraga Sambil Menikmati Alam dan Satwa
