Cerita Soleh, Difabel Netra Berhaji Tahun Ini Bersama Istri

Soleh sudah berusia senja bakal ke Mekkah

Surabaya, IDN Times - Calon Jemaah Haji (CJH) asal Magetan, Moh. Soleh tampak semangat ketika masuk Asrama Haji Sukolilo Surabaya. Siapa sangka, di balik semangatnya itu, Soleh sudah menginjak lanjut usia (lansia) dengan umur 77 tahun. Tak hanya itu, dia juga difabel netra.

Difabel netra Soleh ini bukan bawaan lahir. Pada tahun 1977 atau 46 tahun lalu, saat itu ia ingin mengetahui apa baterai yang dia punya masih berfungsi dengan  baik. "Saya coba dengan menempelkan bola lampu, mungkin ada kabelnya yang salah, Tiba-tiba meledak kena dua mata saya," ujarnya.

"Kedua mata saya rusak parah hingga sampai saat ini saya tidak bisa melihat lagi," ucap Soleh menambahkan.

Setelah mendapat musibah tersebut, Soleh yang sebelumnya bekerja sebagai petani tidak bisa bekerja lagi. Sang istri, Putinah mau tidak mau saat itu harus menjadi tulang punggung untuk mencari nafkah demi menghidupi keluarga. Bekerja serabutan dari bertani hingga buruh pabrik tebu.

Setelah sekian lama tidak bekerja, Soleh mendapat kesempatan belajar memijat. Berbekal ilmu memijat, Soleh sering mendapat panggilan untuk memijat. "Kalau pijat capek biasa, saya tidak melayani. Saya memijat pasien yang sakit seperti panas, batuk-batuk dan sejenisnya," kata dia.

Karena banyak orang yang menggunakan jasanya, Soleh bisa membiayai anak-anaknya kuliah bahkan membeli tanah. Sampai akhirnya tanah itu terjual karena Soleh ingin mendaftar haji. Soleh daftar haji 2011 lalu. Saat itu dia bertekad mewujudkan cita-cita yakni naik haji.

"Tanah sudah terjual, tetapi karena uang yang diperoleh masih belum cukup untuk bisa daftar haji berdua dengan istri saya, maka kami juga meminjam dana talangan haji untuk menutup kekurangan," jelasnya.

Soleh tak menyangka kalau mendapat kesempatan untuk berangkat haji tahun ini. Karena sebenarnya, dia hanya masuk daftar cadangan jemaah haji. "Kebetulan saya masuk cadangan. Saya baru dua minggu yang lalu mendapat kabar kalau jadi berangkat ke tanah suci," ujarnya.

Tapi takdir berkata lain, Soleh berangkat ke Tanah Suci tahun ini bersama istrinya, Putinah. Sebenarnya, bukan kali pertama Soleh ke Tanah Suci. Pada 6 bulan yang lalu, dia diberangkatkan anaknya umrah.

"November 2022 tahun lalu, saya dan istri berkesempatan berangkat umrah atas bantuan anak-anak," kata dia. "Tak disangka tak dinyana Mei 2023 saya berangkat lagi ke tanah suci untuk berhaji. Jadi dalam waktu 6 bulan ini saya ke tanah suci dua kali," tuturnya penuh suka cita.

Baca Juga: 38 Tahun Bermimpi Pergi Haji, CJH Tertua di Malang Akhirnya Berangkat

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya