TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kerugian Akibat Puting Beliung di Magetan Hampir Rp1 Miliar

Diterjang selama dua hari berturut-turut

Bagian atap sebuah rumah milik warga Kabupaten Magetan roboh setelah diterjang angin puting beliung, Selasa (10/12). (Dok.IDN Times/Istimewa)

Magetan, IDN Times – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magetan memperkirakan nilai kerugian material akibat terjangan angin puting beliung mencapai ratusan juta rupiah. Prediksi itu berdasarkan kerusakan bangunan rumah, kandang hewan ternak, dan fasilitas umum yang rusak di beberapa wilayah kecamatan sejak Selasa (10/12) hingga Rabu (11/12).  

“Data (kerugian) masih bisa bertambah dan mendekati angka miliar rupiah,” kata Kasi Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Magetan, Fery Yoga Saputra, Kamis (12/12).

1. Penghitungan kerugian di GOR butuh petugas teknis

Bagian atap rumah milik warga Kabupaten Magetan disapu angin puting beliung, Rabu (11/12). Dok.IDN Times/Istimewa

Kemungkinan bertambahnya nilai kerugian karena pihak BPBD masih menerima perkembangan data kerugian material dari  petugas di lapangan hingga Kamis sore. Selain itu, penghitungan kerusakan yang terjadi di GOR Ki Mageti belum dapat dilakukan. Sebab, membutuhkan petugas teknis bangunan untuk meninjau lokasi.

“Tafsiran kerugian yang sulit dihitung untuk GOR. Jadi, nilai kerugian secara pasti belum dapat kami sampaikan,” ujar Fery kepada IDN Times.

Baca Juga: Puting Beliung Landa Bojonegoro, Satu Orang Terluka Tertimpa Rumah  

2. Beberapa warga mengalami luka ringan

Sejumlah pohon di tepi jalan tumbang setelah diterjang angin puting beliung. IDN Times/Istimewa

Angin puting beliung di Magetan menerjang sejumlah desa di sembilan kecamatan, yaitu Sidorejo, Panekan, Bendo, Sukomoro, Maospati, Magetan, Ngariboyo, Barat, dan Karangrejo.Sebanyak 126 bangunan rumah, fasilitas umum, dan kandang hewan rusak. Kategori kerusakannya berat, sedang, dan ringan dengan kondisi yang roboh maupun bagian atapnya rusak.

Selain itu, angin putting beliung juga mengakibatkan puluhan pohon yang berada di 25 titik tepi jalan ambruk. Kondisi ini sempat memacetkan arus lalu lintas, seperti di jalan raya Magetan – Maospati; Jalan Balipanjang – Sidorejo; dan Jalan Bupati Sudibyo di Kelurahan Mangkujan. “Dampak lainnya ada beberapa warga yang mengalami luka ringan,” ujar Fery.

Baca Juga: Kereta Wijayakusuma Anjlok di Magetan

Berita Terkini Lainnya