Kali Tersumbat Sampah, Puluhan Rumah di Madiun Tergenang Banjir
Usai hujan deras semalaman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times - Lebih dari 50 rumah di wilayah empat kecamatan di Kabupaten Madiun tergenang banjir sejak Senin (2/11/2020) dini hari hingga pagi. Air tersebut merupakan luapan dari beberapa kali anakan Sungai Bengawan Madiun yang mengalir di Kecamatan Saradan, Pilangkenceng, Balerejo, dan Madiun.
"Untuk sementara, informasi yang sudah masuk masih itu. Saat ini, masih dilakukan pendataan lebih lanjut," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Madiun, M. Syahrowi, Senin siang.
1 . Sebagian warga mengungsi
Menurut dia, ketinggian air yang sempat menggenangi puluhan rumah itu berkisar antara lima hingga 25 sentimeter. Sejumlah warga terpaksa mengungsi ke tempat yang dinilai lebih aman dari luapan air. Beberapa di antara mereka juga menyelamatkan barang berharga dan beberapa dokumen penting.
Beberapa waktu kemudian, para pengungsi kembali pulang lantaran air mulai surut. Mereka membersihkan rumah yang sebelumnya tergenang air.
"Sampai siang ini, masih ada beberapa warga yang membersihkan rumah. Sebagian lagi membersihkan saluran kali yang tersumbat sampah," ujar Syahrowi.
Baca Juga: Banyak Sampah Popok Bayi, Warga Madiun Bersih-Bersih Saluran Kali
Baca Juga: Masuk Musim Hujan, 7 Kabupaten di Jatim Terdampak Bencana Alam