COVID-19 Klaster Hajatan, 94 Warga Madiun Diisolasi di RSUD Dolopo
Sebelumnya dievakuasi dengan sejumlah ambulans
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times - Puluhan warga Dukuh Bulurejo, Desa Bantengan dan Dukuh Kedungrejo, Desa Mojopurno, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun dievakuasi ke RSUD Dolopo, Senin (14/6/2021) malam. Mereka yang dinyatakan positif COVID-19 setelah di-rapid test antigen ini harus menjalani isolasi di fasilitas layanan kesehatan tersebut.
Kepala Desa Bantengan Hartanto mengatakan bahwa sejumlah ambulans diterjunkan untuk mengevakuasi puluhan warga tersebut. "Warga sini yang di bawa ke sana (RSUD Dolopo) sebanyak 72 orang," kata Kepala Desa Bantengan, Hartanto, Selasa (15/6/2021). Adapun warga Dukuh Kedungrejo, Desa Mojopurno yang diisolasi di RSUD Dolopo sebanyak 22 orang.
1. Kesenian tradisional reog Ponorogo digelar saat hajatan
Puluhan orang itu diduga terpapar COVID-19 dari klaster hajatan pernikahan yang digelar di Dukuh Bulurejo pada Kamis (2/6/2021). Dalam kegiatan itu pihak keluarga mempelai perempuan menghadirkan kesenian reog untuk hiburan.
Hartanto menyatakan, kegiatan yang melibatkan banyak massa itu tetap menerapkan protokol kesehatan. Fasilitas wastafel disediakan bagi tamu untuk mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun. Setiap warga yang datang juga memakai masker. "Kalaupun (COVID-19) lewat (menyebar) Wallahualam," ujar Hartanto.
Baca Juga: Muncul Klaster Hajatan, Dinkes Madiun Perluas Tracing
Baca Juga: Klaster Hajatan di Banyuwangi, 25 Orang Positif COVID-19