Polisi Kesulitan Cari Penodong Pistol pada Bambang Rukminto

Polisi kesulitan mengumpulkan saksi mata

Malang, IDN Times - Belum tertangkapnya pelaku penodongan terhadap pengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies, Bambang Rukminto Membuat pria berkacamata ini mendatangi Mapolresta Malang Kota. Ia ingin memperjelas perkembangan kasusnya.

Satreskrim Polresta Malang Kota akhirnya menjawab jika saat ini jajarannya masih melakukan penyelidikan. Satreskrim Polresta Malang Kota juga menerima bukti-bukti tambahan yang diberikan Bambang Rukminto pada Senin (17/07/2023).

1. Satreskrim Polresta Malang Kota meminta Bambang Rukminto membuat sketsa wajah pelaku penodongan terhadap dirinya

Polisi Kesulitan Cari Penodong Pistol pada Bambang RukmintoPengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies, Bambang Rukminto. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Wakasatreskrim Polresta Malang Kota, AKP Nur Wasis mengatakan jika pihaknya telah menerima kedatangan Bambang Rukminto yang datang untik melihat perkembangan kasusnya. Tak hanya itu, ia juga menerima beberapa tambahan bukti yang dibawa pengamat kepolisian ini.

Oleh karena itu, Satreskrim Polresta Malang Kota juga meminta pelapor untuk membuat sketsa wajah pelaku yang sempat ia lihat. Hal ini dilakukan untuk memudahkan pencarian pelaku yang hingga kini masih buron.

"Pelapor tadi datang ke sini dengan membawa bukti-bukti baru. Kami juga meminta yang bersangkutan membuat sketsa wajah pelaku. Sehingga kita padukan dengan yang ada di CCTV, semoga para pelaku bisa segera dikenali kemudian ditangkap," terangnya saat dikonfirmasi pada Senin (17/07/2023).

Baca Juga: Ditodong Pistol, Bambang Rukminto Lapor ke Polresta Malang

2. Polisi telah meneliti hasil rekaman CCTV untuk mendeteksi ke mana para pelaku kabur

Polisi Kesulitan Cari Penodong Pistol pada Bambang RukmintoBambang Rukminto saat memperlihatkan pistol milik pelaku yang menodong dirinya. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Jajaran Satreskrim Polresta Malang Kota juga telah mempelajari hasil rekaman CCTV kejadian penodongan pada Bambang Rukminto. Kemudian mereka juga meneliti pergerakan dan arah kabur para pelaku setelah gagal mendapatkan barang milik Bambang.

"Setelah kami dapatkan secara utuh (hasil CCTV) kami akan tunjukkan kepada pelaku. Sehingga kami konfirmasi apakah yang ada di dalam CCTV tersebut merupakan pelaku yang melakukan kejahatan," ujarnya.

Akan tetapi hasil penelitian para penyelidik masih ditangkai hingga saat ini. Nanti hasil tersebut akan ditunjukkan pada Bambang Rukminto untuk memperjelas identitas pelaku.

3. Satreskrim Polresta Malang Kota mengakui kesulitan mencari identitas pelaku

Polisi Kesulitan Cari Penodong Pistol pada Bambang RukmintoLokasi Bambang Rukminto ditodong pistol. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Wasis mengakui jika mereka cukup kesulitan untuk mengungkap siapa identitas pelaku. Pasalnya mereka kesulitan mengumpulkan saksi-saksi yang menyaksikan langsung proses penodongan pada Bambang Rukminto.

Mereka hanya berbekal hasil rekaman CCTV yang dikumpulkan oleh Bambang Rukminto sendiri. Sementara untuk keterangan saksi, hanya ada satu saksi saja. Kemudian juga ditambah keterangan Bambang Rukminto sendiri.

"Kesulitan kami itu karena minimnya saksi, tapi kami sudah mendapatkan rekaman CCTV untuk melakukan pembuktian. Kemudian kami akan memasukkan dengan sketsa wajah yang digambarkan oleh pelapor," tandasnya.

Baca Juga: Terima Laporan Bambang Rukminto, Polisi Duga Perampokan Biasa

Rizal Adhi Pratama Photo Community Writer Rizal Adhi Pratama

Menulis adalah pekerjaan untuk merajut keabadian. Dengan menulis kita meninggalkan jejak-jejak yang menghiasi waktu. Tulisan dan waktu adalah 2 unsur yang saling tarik menarik membentuk sejarah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya