TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

BKSDA Madiun Amankan Monyet yang Gigit dan Cakar Pemiliknya

Marah karena anaknya hendak dimasukkan kandang

IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Madiun, IDN Times - Petugas dari Bidang Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah I Madiun mengamankan empat monyet ekor panjang (Macaca fascicularis), Kamis (14/2). Satwa liar tak dilindungi itu milik keluarga Sri Lestari, warga Desa Rejosari, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Madiun.

Empat monyet yang diamankan sejak Rabu kemarin akhirnya dikirim ke Balai Besar KSDA Jatim di Surabaya untuk karantina. "Sudah kami tawarkan kepada ke balai konservasi Umbul, Madiun dan Banyubiru, Magetan tapi tidak mau menerima," kata Kepala Resor V Madiun BKSDA Jatim, Suparni.

1. Dikhawatirkan mengganggu warga

IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Tidak bersedianya pihak Umbul dan Banyubiru, ia mengungkapkan, karena telah memiliki sejumlah monyet ekor panjang. Namun demikian, pihak BKSDA tetap harus menarik satwa itu sesuai dengan permintaan keluarga Sri Lestari.

Pemilik, Suparni menjelaskan, merasa khawatir tentang keberadaan monyet dapat mengganggu warga di Desa Rejosari setelah dua ekor di antaranya lepas dari kandang sejak selasa kemarin. Bahkan, salah seorang keluarga pemilik sempat digigit dan dicakar ketika hendak memasukkan satu anakan monyet ke kandang.

Baca Juga: Usai Makan Soto, Puluhan Santri di Kabupaten Madiun Sakit Perut

2. Monyet mencakar ketika melihat anaknya dibawa Sri

IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Melihat itu, ia menuturkan, satu indukan jantan monyet marah. Apalagi, anakan monyet menjerit-jerit. Lantas, indukan monyet mendekat dan mencakar Sri Lestari. Sementara, perempuan yang juga mantan Kepala Desa Rejosari itu tetap mengandangkan anakan monyet. "Setelah itu, satu indukan melarikan diri. Kami pun dihubungi untuk menangkap," ujar Suparni ditemui di Desa Rejosari.

3. Empat monyet diamankan

IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Menerima laporan itu, petugas BKSDA menuju ke Desa Rejosari untuk menangkap satu monyet ekor panjang pada Rabu kemarin. Namun, upaya itu baru membuahkan hasil pada Kamis siang. Sementara, tiga ekor monyet lainnya kami bawa lebih dulu ke kantor BKSDA di Kelurahan Mojopurno, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun.
"Untuk seekor monyet yang terakhir kami tangkap dengan jarak sekitar 300 meter dari rumah pemilik," kata Suparni. Lokasi penangkapan masih dalam kawasan permukiman.

Baca Juga: Setoran Naik 8 Kali Lipat, Juru Parkir Kota Madiun Mengadu ke Dewan

Berita Terkini Lainnya