TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

K9 Polda Jatim Turun, Bantu Lacak Jenazah yang Tertimbun

Sempat mengendus titik jenazah, tapi terkendala cuaca

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko di lokasi pengungsian erupsi Gunung Semeru. IDN Times/Ulil Albab.

Lumajang, IDN Times - Polda Jatim menerjunkan personel Brimob dengan 2 anjing pelacak K9 untuk mencari jenazah yang tertimbun abu vulkanik Gunung Semeru di Lumajang, Senin (6/12/2021).

Baca Juga: Cuaca Buruk, Pencarian Korban Erupsi Semeru Dihentikan Sementara

1. K9 berhasil mengendus titik jenazah tertimbun

Kondisi Sedkolah Dasar Supit Urang 4, Lumajang, terdampak erupsi Gunung Semeru. Dok. Istimewa.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengatakan, pihaknya sudah berencana membantu proses evakuasi bersama tim gabungan Basarnas, Tagana, untuk mengevakuasi jenazah yang tertimbun.

Namun, saat pukul 08.45 WIB, cuaca di sekitar lokasi memburuk ada aliran air dari atas cukup deras ke aliran sungai.

"Ada dua anjing pelacak, kami dapat info ada jenazah masyarakat yang di sana rencana mau kami ambil tapi banjir lagi karena cuaca tidak menentu. Banjir lagi akhirnya tim kami mundur, kita coba masuk lagi dengan K9 yang ada," ujar Gatot saat ditemui di Lapangan Sumberwulu, Senin (6/12/2021).

2. Data sementara 14 jenazah sudah dievakuasi

Suasana Posko Utama di Sumberwuluh, Lumajang. IDN Times/Ulil Albab.

Ia melanjutkan, dari informasi yang dia dapat, terdapat 14 jenazah yang sudah dievakuasi. Sementara itu, terdapat total 20 jenazah, sisanya masih belum ditemukan. "Yang belum ditemukan, update ada 14 dan lainnya dari informasi ada sekitar 20-an," jelasnya.

Baca Juga: Pengungsi Erupsi Gunung Semeru Sempat Panik, Terpancing Kabar Hoaks

Berita Terkini Lainnya