Nggandol Truk, Remaja 15 Tahun di Surabaya Tewas saat Loncat Turun 

Korban bersama belasan temannya ikut nggandol truk

Surabaya, IDN Times - Remaja 15 tahun berinisial MER warga Bulak Banteng, Kecamatan Kenjeran Surabaya tewas saat nggandol truk. Dia loncat turun dari truk yang tengah tancap gas.

Berdasarkan data dari BPBD, MER tewas saat semua temannya sudah turun sementara dia turun belakangan. Saat itu, sopir truk tak tau bahwa semua remaja itu telah turun sehingga sopir truk langsung tancap gas. Ini menyebabkan MER terjatuh dan terlindas truk. 

Kanit Laka Lantas Polrestabes Surabaya, IPDA Suryadi memebenarkan kejadian ini. Namun, ia membantah MER tewas karena terlindas truk. Sebab, hasil visum menunjukkan tak ada luka yang menunjukkan MER tewas karena telindas. 

"Hasil visum dia tidak ada benturan dengan kendaraannya, kemungkinan kena aspal," ujarnya kepada IDN Times, Selasa (11/7/2023). 

Lebih lanjut, Suryadi menjelaskan, awalnya MER bersama belasan kawan-kawannya tengah nggandol atau numpang truk. Saat itu teman-teman MER turun dari truk, sementara MER turun belakangan. 

"Teman-temannya sudah turun semua, dia belakangan terus dia loncat. (Di belakangnya) gak ada truk, (jatuh ke aspal) iya hasil visum gak ada benturan dengan kendaraan," ungkap Suryadi. 

Meski begitu, pihaknya masih melakukan sejumlah pemeriksaan dan memeriksa sejumlah saksi. Termasuk teman-teman MER yang ikut numpang truk. 

"Kita periksa supaya tau kronologi yang pasti. Yang nggandol (jumlah anak) ini kita masih periksa. Lebih dari dua orang," pungkas dia. 

Baca Juga: Polrestabes Surabaya Bikin Pencatatan Digital Pelanggar Lalin

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya