TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Jatim

Panitia "Surabaya Membara" Siap Bertanggung Jawab Pasca Insiden Viaduk

Acara tersebut tidak mengantongi izin

IDN Times/Fitria Madia
Verified
Fitria Madia

Surabaya, IDN Times - Acara parade drama kolosal "Surabaya Membara" pada Jumat (9/11) rupanya dilaksanakan oleh Komunitas Surabaya Membara. Ketua Panitia Pelaksana, Taufik "Monyong" Hidayat, mengaku siap untuk menerima resiko apabila nanti dirinya yang dimintai pertanggungjawaban atas insiden kematian tiga penonton.

Baca Juga: Insiden "Surabaya Membara", Kemenhub: Warga Dilarang Berada di Rel

1. Panitia "Surabaya Membara" siap terima resiko

Evakuasi korban insiden viaduk Surabaya (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Dia mengatakan bahwa panitia berkomitmen untuk mengadakan kegiatan hiburan masyarakat tersebut dan siap menanggung resikonya. "Kalau itu menjadi sebuh risiko ya silahkan. Tapi, kami tidak akan mengurangi rasa hormat terhadap prosedur hukum," ujarnya, Sabtu (10/11).

2. Ketua Panitia "Surabaya Membara" telah dipanggil Polrestabes Surabaya dua kali

ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Kehadiran Taufik di Mapolrestabes Surabaya untuk kedua kalinya. Sebelumnya, Taufik telah mendatangi Mapolrestabes Surabaya sesaat setelah kecelakaan kereta api terjadi pada Jumat (9/11) sekira pukul 20.30 WIB.

"Tadi malam tidak dipanggil, tapi saya menghadap. Hari ini habis ditelepon dan saya berinisiatif harus datang untuk menunjukkan komitmen kita di hadapan hukum," jelasnya.

Baca Juga: 3 Orang Tewas Saat Menonton Drama "Surabaya Membara", Ini Kronologinya

Topik:
Polrestabes Surabaya
Surabaya Membara
kecelakaan
kota surabaya
Berita Terkini Lainnya

Banyak Warga Berpenghasilan Rendah, Tapi Puas dengan Eri-Armuji

Polisi Minta Anak Pasutri Korban Pembunuhan Beri Keterangan

Usai Antar Cabai, Pikap Tabrak Angkot di Jalan Ahmad Yani Surabaya

Anak Pasutri Korban Pembunuhan di Tulungagung Minta Bantuan Hotman

Libur Sekolah, Kebun Binatang Surabaya Kebanjiran Pengunjung

31 Juta Pemilih di Jatim Bakal Nyobolos di Pemilu 2024

Selundupkan 6 Burung Elang, Pria Surabaya Ini Diciduk Polisi

Lagi, Diduga UFO Terekam di Jember Tadi Pagi

Surabaya Night Zoo Sempat Tutup Karena Kuota Pengunjung Kurang

Benda Diduga UFO Terekam di Pasuruan, Ini Kata BMKG